Kendaraan Jemput-Antar Santri di Magelang Terguling Hindari Bus yang Tak Kuat Menanjak

Tak kuat menanjak, bus yang ditumpangi santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khidmah Damarjati mengalami kecelakaan, Jumat (9/5) sekitar pukul 06.30. FOTO : ROFIK SYARIF GP/JAWA POS RADAR MAGELANG

Tak kuat menanjak, bus yang ditumpangi santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khidmah Damarjati mengalami kecelakaan, Jumat (9/5) sekitar pukul 06.30. FOTO : ROFIK SYARIF GP/JAWA POS RADAR MAGELANG

POJOKBANDUNG.COM, KABUPATEN MAGELANG – Kalau kecelakaan di Purworejo pada Rabu (7/5/2025) dipicu rem blong di turunan tajam, yang terjadi di kabupaten tetangga, Magelang, Jumat (9/5/2025) justru sebaliknya.

Sebuah bus pengantar santri terguling di Magelang karena tak kuat menanjak.

Dilaporkan Radar Magelang Grup Jawa Pos, 19 orang menjadi korban.

Sebanyak 17 di antaranya mengalami luka ringan dan dirawat di Puskesmas Kaliangkrik, Kabupaten Magelang.

Adapun dua lainnya harus dilarikan ke RSUD Merah Putih Mertoyudan, Kabupaten Magelang.

Lokasi kecelakaan yang terjadi kemarin sekitar pukul 06.30 pagi itu berada di jalan keluar Pondok Al Hikmah Damarjati, Dusun Kauman, Kecamatan Kaliangkrik.

Bus tersebut bertugas menjemput dan mengantar para santri dari pondok ke sekolah. Saat kejadian, bus tengah mengantar para santri ke sekolah.

“Kita mendapatkan laporan sekitar pukul 06.30, di mana kecelakaan ini melibatkan dua bus milik pondok setempat ketika hendak mengantarkan para santri,” jelas Kasatlantas Polres Magelang Kompol Nyi Ayu Fitria Facha di lokasi kecelakaan.

Nyi Ayu menyampaikan, lokasi kecelakaan merupakan jalur desa, jalan umum yang menghubungkan pondok dengan sekolah.

Situasi jalan memang menanjak dan curam.

Dugaan sementara berdasarkan keterangan saksi adalah ketidakmampuan bus pertama untuk menanjak sehingga mundur.

Akibatnya, bus kedua terguling ke kanan. (rfk/ttg/jawa pos)

loading...

Feeds

Merah Putih

Merah Putih

Oleh: Dahlan Iskan POJOKBANDUNG.ID, KOTA BANDUNG – Ini baik, hanya saja bikin terkejut dana Rp5 miliar untuk setiap koperasi desa …