POJOKBANDUNG.COM, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyikapi santai amblesnya indeks harga saham gabungan (IHSG) Selasa (18/3/2025).

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad. Foto:Jawapos.com. Sementara foto atas, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Foto : Dery Ridwansah/JawaPos.com
Meskipun, penurunan itu sempat memicu kebijakan trading halt oleh Bursa Efek Indonesia (BEI).
Airlangga mengatakan, penurunan IHSG dipengaruhi sejumlah faktor.
Baca Juga :Beri Manfaat Besar, Menko Airlangga Anjurkan Masyarakat Gabung BPJS Ketenagakerjaan
Dari sisi global, ada FOMC (Federal Open Market Committee) meeting yang ditunggu market.
Dari dalam negeri, ada rapat gubernur Bank Indonesia hari ini yang juga ditunggu pasar.
”Yang ketiga tentu seperti biasa, ada saham-saham yang turun akibat mungkin laporan keuangannya ataupun informasinya sudah keluar.
Baca Juga :Ridwan Kamil-Airlangga Hartarto Juara Live TikTok Bakal Capres Radar Bogor Grup
Dan, ini ada satu gruplah yang turunnya cukup dalam,” ujarnya di Istana Kepresidenan Jakarta kemarin (18/3).
Pembekuan perdagangan sementara yang dilakukan BEI kemarin siang dinilai bukan hal baru.
Itu juga pernah dilakukan pada masa Covid-19. Yang jelas, lanjut dia, situasi ekonomi Indonesia stabil. Itu terindikasi dari fundamental yang kuat. Dia menilai penurunan atau kenaikan harga saham lumrah di berbagai negara.
Baca Juga : Menteri Airlangga Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tetap Tinggi Sepanjang 2022
”Saham-saham negara lain minggu-minggu lalu turun cukup dalam. Nah, mungkin kemarin kita belum terlalu kena, baru berimbas 1–2 hari,” imbuhnya.
Terkait pendapat analis yang menduga ambruknya IHSG akibat sejumlah kebijakan pemerintah, Airlangga menilai perlu dikaji pendapat tersebut. Airlangga memastikan perkembangan situasi ekonomi terus dipantau. Termasuk dilaporkan kepada Presiden Prabowo Subianto.
Dalam kesempatan itu, dia juga membantah isu terkait mundur dari jabatannya. Dia memastikan akan tetap bekerja sebagaimana biasanya.
”Saya tetap bekerja, konsentrasi bekerja,” imbuh mantan ketua umum Partai Golkar itu.
Tak hanya soal isu dirinya, Airlangga juga menepis isu serupa yang menimpa koleganya, yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani. Dia mengaku sudah mengonfirmasi langsung kepada menteri yang akrab disapa Ani itu.
”Ibu Sri Mulyani saya sudah komunikasi tadi siang (kemarin siang), ibu juga sedang bekerja penuh. Jadi itu hoaks,” kata dia.
DPR Dukung Pemerintah
Sementara itu, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad dan Ketua Komisi XI Mukhamad Misbakhun bertandang ke kantor BEI seusai IHSG ambruk. Kunjungan itu dalam rangka meyakinkan pasar bahwa negara memberikan support.
Dasco menjelaskan, pembekuan otomatis bukan hal baru. Saat Covid-19 juga pernah dilakukan. Karena itu, Dasco memastikan negara akan terus memberikan dukungan sehingga pasar diharapkan tidak panik.
”Kemudian, kami akan mendukung pemerintah untuk mengambil langkah perlu dengan tempo yang sesingkat-singkatnya agar pasar kembali meningkat,” ujarnya.
Soal penyebab investor asing keluar, Dasco mengaku tidak memahami. Namun, jika itu terkait kabar mundurnya Ani dari menteri keuangan, dia membantah. ”Sri Mulyani tidak akan mundur dan fiskal kita kuat,” imbuhnya.
Misbakhun juga membenarkan kondisi fiskal Indonesia cukup baik. Dia menilai penurunan IHSG sebagai koreksi yang wajar. Dia yakin pasar akan kembali rebound.
”Seluruh fundamental bank Himbara semua terbaik. BRI memberikan dividen yang besar. Urusan performa ini harus direspons positif juga,” katanya. (far/ttg/jawa pos)