POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Panwaslu Kabupaten Bandung menerjukan sebanyak 5.246 petugas pengawas dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung 2015.
Mereka ditugaskan untuk memberi laporan jika ada temuan terjadinya kampanye hitam atau black campaign serta serangan fajar menjelang 9 Desember 2015.
Hal itu diungkapkan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat, Harminus Koto, di Soreang, Selasa (8/12).
Selain itu, menurut Harminus, pihaknya juga bekerja sama dengan organisasi masyarakat, media massa dan kemahasiswaan serta instansi lainnya untuk mengantispasi adanya politik uang.
Hingga saat ini, Harminus mengakui, Bawaslu belum menerima adanya laporan terjadinya politik uang yang dilakukan salah satu pasangan calon.
Sebab itu, Bawaslu menetapkan status siaga satu untuk mengawasi pelanggaran (Pilkada) serentak 2015 di Jawa Barat.
“Untuk mengawasi terjadinya politik uang yang dilakukan tim calon atau tim sukses kepada masyarakat, kami telah berlakukan siaga satu,” ungkap Harminus. (mld)
