POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Kapten Persib Bandung Atep membeberkan alasan timnya hanya memetik hasil imbang dalam tiga pertandingan terakhir mereka. Masing-masing saat menghadapi Semen Padang (2-2), Bali United (0-0) dan Bhayangkara FC (1-1).
Penyebab utamanya, menurut hemat Atep, rasa terlalu percaya diri setelah Persib menggasak Persegres Gresik United 6-0, imbangi Persipura Jayapura 0-0 dan mengalahkan Sriwijaya FC 4-1.
BACA JUGA:
Ada Kejutan dalam Daftar Pemain Persib Bandung yang Diboyong ke Balikpapan
Ini Misi yang Diusung Persib Bandung di Markas Persiba
Hasil yang signifikan itu membuat rekan-rekan setimnya terkesan jadi jumawa dalam menghadapi laga selanjutnya. Hasilnya Persib diimbangi Semen Padang dihadapan Bobotoh di Stadion Si Jalak Harupat.
“Pada pertandingan melawan Semen Padang kita terlalu percaya diri dan itu pengaruh. Imbang dari Semen Padang di pertandingan kedua (melawan Bali United) mental belum bangkit. Tim lain juga sangat antisipasi permainan kita di kandang yang selalu tampil terbuka. Mereka bertahan dan kita tidak bisa memecahkan pertahanan mereka. Hasilnya imbang lagi,” ungkapnya.
Kecewa, sudah pasti dirasakan Atep karena sebelumnya timnya percaya diri bisa memetik kemenangan di ‘rumah’ sendiri. “Semua kecewa, bukan hanya bobotoh tapi kita sebagai pemain juga kecewa. Karena, ekspektasi kita besar di tiga pertandingan kandang kemarin untuk memenangkan pertandingan. Tapi hasilnya tidak sesuai harapan, mental kami terganggu,” katanya.
Namun, Atep mengklaim timnya sudah bisa melupakan hasil minor dan saat ini fokus menghadapi laga kontra Persiba Balikpapan di Stadion Bantakan, Minggu (1/10).
