POJOKBANDUNG.com, LONDON – Di usia 36 tahun, Thiago Silva datang ke Premier League usai direkrut Chelsea. Pemain asal Brasil itu mengaku membidik gelar, bukan sekadar coba-coba liga.
Thiago Silva meninggalkan Paris Saint-Germain, usai kontraknya habis pada musim panas ini. Bek berpostur 183 cm itu langsung memilih Chelsea sebagai pelabuhan berikutnya.
Datang ke Premier League bukan perkara mudah, khususnya bagi pemain yang sudah terbilang uzur. Liga yang disebut ketat dan cepat menjadi tantangan tersendiri bagi semua pemain yang baru datang.
Tak terkecuali Thiago Silva, yang diprediksi juga bakal kesulitan. Selain usia yang sudah tua, eks pemain Dynamo Moskow, Fluminense, dan AC Milan ini baru akan merasakan pengalamannya bermain di Inggris.
Kepada situs resmi klub, Thiago Silva menegaskan kedatangannya ke Inggris bukan sekadar coba-coba. Pemain yang membantu Brasil juara Copa America 2019 itu juga mengincar gelar untuk menambah prestasi pribadinya.
“Menurut saya, ini adalah liga terberat di dunia, dengan enam atau tujuh tim besar benar-benar memperebutkan gelar, sehingga motivasinya sangat besar,” kata Thiago Silva.
“Apa yang memotivasi saya setiap hari adalah rasa lapar untuk menang. Untuk memenangkan segalanya dalam jangkauan saya. Datang ke Premier League, tujuan utama saya adalah memenangkan gelar liga, dan saya yakin kami akan berjuang untuk itu di setiap langkah yang dijalani,” jelasnya.
Silva sendiri menjadi salah satu dari banyak pemain yang didatangkan Chelsea, selain Hakim Ziyech, Timo Werner, Kai Havertz, dan Ben Chilwell. Ia mengaku tak sabar menjalani debutnya, setelah absen di dua laga perdana Liga Inggris.
“Tim ini sangat kuat. Kami punya pelatih yang hebat dan saya datang ke sini untuk berkontribusi dengan cara apa pun yang saya bisa untuk memastikan kami sedekat mungkin untuk mencapai tujuan tersebut,” ujarnya.
“Itulah yang memotivasi saya ke Chelsea: melangkah ke lapangan, lalu menang, menang, dan menang lagi. Saya tidak memikirkan hal lain,” kata Thiago Silva.
