lustrasi geng motor
POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Unit Reskrim Polsek Arcamanik mengamankan tiga anggota geng motor Xtc dan Brigez belum lama ini. Mereka adalah Alwi (18) anggota Brigez warga Kp Sindangreret Kelurahan Cibiru Wetan, Kecamatan Cileunyi, Yudi anggota Brigez warga Cisaranten Kulon Arcamanik, dan Muhamad Arif (21) anggota Xtc warga Kp Ketot Cisaat, Kecamatan Kadungora.
Kasubag Humas Polrestabes Bandung Reny M mengatakan, penangkapan ketiga anggota geng motor tersebut, berawal dari terjadinya perselisihan antar kedua geng motor tersebut.
“Berdasarkan keterangan saksi dan juga pelaku, saat kejadian salah satu anggota geng motor Xtc, Muhamad Arif pergi dari rumahnya untuk menuju Gedung Merdeka, di tengah jalan dia berpapasan dengan anggota motor Brigez, dia saat itu diteriaki oleh kelompok Brigez tersebut yang langsung mengejar Muhamad Arif,” ucap Reny kepada wartawan, Rabu (4/11/15).
Reny menjelaskan, pada saat kejadian, Muhamad Arif sempat melarikan diri ke rumahnya untuk melolosakan diri dari kejaran anggota Brigez.
“Saat di rumahnya, Arif mengambil golok berniat untuk berjaga-jaga, sesudah itu, dia pun kembali keluar rumah, namun ternyata saat dia sedang berjalan, kembali bertemu dengan anggota Brigez yang mengejarnya tersebut, dia pun lari untuk menyelamatkan diri ke salah satu pos pengamanan satpam yang tak jauh dari lokasi kejadian, saat itu Muhamad Arif diamankan petugas satpam dan dua anggota Brigez yang mengejarnya di serahkan ke unit Reskrim Polsek Arcamanik,” jelas Reny.
Dari penangkapan keduanya, Reny mengatakan pihaknya mengamakan beberapa barang bukti diantaranya dua sepeda motor, satu jaket bergambar xtc, senjata tajam jenis golok tiga buah dan satu plat besi berbentuk garpu.
“Saat ini para tersangka masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek atas dugaan pelanggaran uu darurat no. 12 th 1951 pasal 2 ayat 1 terkait membawa senjata tajam tanpa hak dengan ancaman 10 tahun penjara,” ucap Reny. (cesar)
