RADARBANDUNG.id, BANDUNG – Turnamen e-Sports bertajuk First Warrior-Ultimate Battle Championship kembali digelar 2021. Mulai pekan ini hingga Oktober mendatang, para pemain akan beradu kemampuan dalam hal tanding virtual.
First Warrior-Ultimate Battle Championship akan menyuguhkan empat game FPS sekaligus dalam satu panggung, yaitu Free Fire, Call of Duty Mobile, PUBG Mobile dan Valorant.
Turnamen First Warriors menggabungkan tim profesional dan tim amatir (grassroots) untuk memperebutkan gelar juara dan total hadiah lebih dari Rp420 juta.
Presiden Direktur dan CEO PT Link Net Tbk, Marlo Budiman menuturkan, secara global industri gaming dan eSports mengalami pertumbuhan yang sangat pesat, termasuk Indonesia.
Baca Juga: Diduga Nyandu Game Online, Bocah 12 Tahun Meninggal Dunia
Indonesia dianggap sebagai pasar game potensial di Asia Tenggara. Sehingga gelaran First Warriors-Ultimate Battle Championship diharapkan bisa memajukan industri gaming ke tingkat dunia.
“First Warriors – Ultimate Battle Championship adalah wujud dari komitmen Link Net dalam memperkuat ekosistem eSports tanah air, yang juga diharapkan akan mendukung pemulihan ekonomi Indonesia, khususnya di sektor ekonomi kreatif,” kata Marlo pada konfrensi pers virtual, Rabu (23/6/2021).
Baca Juga: Telkomsel Gelar Dunia Games League 2021
Berdasarkan data yang dihimpun dari Newzoo pada 2020, Indonesia memperoleh revenue sebesar US$1,74 miliar atau naik positif sebesar 32,7 persen (year on year) dan diproyeksikan pendapatan dari industri gaming dan eSports akan mengalami peningkatan yang signifikan setiap tahunya.
Newzoo juga menyebut, Indonesia menjadi salah satu pasar industri game terbesar di Asia Tenggara, di mana dalam laporannya di tahun 2019 disimpulkan bahwa 62 persen dari total 165 juta populasi online di Indonesia adalah gamer.