Esensi Berbuka Puasa dengan yang Manis Hingga Salat Tarawih

ilustrasi

ilustrasi

POJOKBANDUNG.com- Di antara 12 bulan, Allah menjadikan salah satu bulan yaitu bulan Ramadan sebagai bulan melatih diri untuk menjadi hamba yang taat selama satu bulan penuh.

Tentu harapannya, ketika berhasil melatih diri menjadi hamba yang taat selama Ramadan, maka ia akan terlatih menjadi hamba yang taat sepanjang hidupnya.

BACA JUGA:

Subhanallah, Pria Ini Meninggal Saat Sujud Salat Tarawih

Heboh di Medsos, Video Ibadah Aneh Puluhan Jamaah di dalam Masjid

Perbanyak Minum Air Putih Saat Sahur dan Buka Puasa

Ramadan, bulan melatih diri untuk menjadi hamba Allah yang taat bisa kita realisasi dengan menjalankan semua program Allah selama Ramadan.

Dan dibalik program-program itu, ada sejumlah pelajaran yang bisa diambil kaum muslimin.

“Pertama program tidak makan, minum dan jima bagi suami istri dari waktu imsak sampai waktu berbuka. Kurang lebih 14 jam setiap hari dan selama 30 hari, Allah Ingin melatih kita agar memiliki kesabaran saat  diuji dengan kekurangan materi dan di jauhi dari pasangan hidup sebagai resiko dari perjuangan dijalan dakwah,” ujar Ketua Adara Relief International (Organisasi Kemanusiaan Peduli Palestina), Nurjanah Hulwaini kepada JawaPos.com.

Kemudian selanjutnya adalah program mengawali berbuka dengan yang manis, yang dijeda dengan salat Magrib lalu dilanjutkan dengan makan besar. Ini dilakukan agar mereka yang berpuasa tidak kadung kenyang.

loading...

Feeds