POJOKBANDUNG.com,GARUT – Target 100 kursi DPR RI di pemilihan legislatif 17 April 2019, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) A.Muhaimin Iskandar minta Calon legislatif untuk rajin ziarah kubur. Hal itu diungkapkanya pada saat peresmian gedung DPC PKB Kab.Garut dan Pembekalan 50 caleg DPRD,Jumat malam,(14/12/2018).
“Jika kita pingin menang maka kita harus kerja totalitas dan sering ziarah kubur,karena ziarah itu di situ mujahadah, ziarah kubur tidak hanya dimensi doa tapi ada nilai sejarah yang akan kita dapatkan,” paparnya.
Apalagi Caleg Mustadafin atau tidak punya modal lanjut Cak Imin–sapaan akrab Muhaimin Iskandar, jangan putus asa jadikan media ziarah kubur untuk berdoa menggantungkan diri kepada Allah SWT. “Ini kelihatan guyon tapi ini serius,”katanya.
Terkait target, Cak Imin mengaku bahwa PKB minimalnya harus menargetkan 18 % untuk kemenangan pemilihan legislatif atau sedikitinya mendapat 100 kursi DPR RI.
“Itu semua akan terwujud manakala kita berdoa dan bekerja keras,kenapa kita harus meraih 100 supaya kita bisa berbuat banyak untuk perubahan bangsa ini,” ungkapnya.
Untuk menyisir kaum melinial Cak Imin meminta setiap DPC harus memaksimalkan media sosial dalam mensosialisasikan partai maupun caleg dan bisa memfasilitasi pemilih milenial dangan ada Wifi gratis.
“Alhamdulilah PKB Garut sudah punya kantor baru,ini harus jadi media untuk kawah candra dimuka kader,jangan lupa wifinya harus gratis,” katanya.
Sementara itu Ketua DPC PKB Kab.Garut Dadan Hidayatulloh mengungkapkan bahwa target raihan kursi di Kabupaten Garut naik dari 5 kursi menjadi 10 kursi.
“Insya Allah kita targetkan 10 kursi untuk DPC Garut,kantor baru ini insya allah akan jadi semangat baru khususnya untuk mengait kader milenial,” pungkasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bendaraha DPP PKB Bambang, pengurus DPP PKB yang juga caleg DPR RI Imas Aan Ubudiah,Anggota DPR RI Fraksi PKB H. Cucun Samsyu Rijal dan Ketua DPW PKB Jawa Barat,Syaiful Huda.
Peresmian kantor DPC PKB Garut dan pembekalan 50 Caleg DPRD ditutup dengan penampilan lantunan lagu yang di dendangan oleh Gita KDI yang juga kader PKB mantan DPR RI dari Fraksi PKB.