POJOKBANDUNG.COM, JAKARTA – Sesuai target pemerintah, pembangunan portal layanan administrasi pemerintahan bidang aparatur negara segera rampung.
Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini pada kegiatan Rapat Koordinasi Persiapan Uji Coba Portal Layanan Administrasi Pemerintahan di Bidang Aparatur Negara, secara daring, Kamis (4/4/2024). Portal Layanan Aparatur Negara Uji Coba Usai Lebaran. Foto-foto : Menpan.go.id
Pada akhir April 2024 akan dilakukan uji coba portal pada 40 instansi pemerintah.
Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) Rini Widyantini menjelaskan, uji coba akan dilakukan pada tanggal 22 hingga 30 April 2024.
Baca Juga : Sopir Elf Jurusan Bandung-Cirebon Turun Omset Imbas Sepinya Pemudik
Uji coba diikuti oleh 200 aparatur sipil negara (ASN) dari 9 instansi pusat dan 31 instansi daerah yang terpilih.
”Uji coba portal dimaksudkan untuk mendukung terwujudnya portal layanan administrasi pemerintahan di bidang aparatur negara,” ujarnya, Senin (8/4/2024).
Rini menyampaikan, portal layanan bagi ASN ini merupakan amanat dari Peraturan Presiden No. 82/2023 tentang Percepatan Transformasi Digital dan Keterpaduan Layanan Digital Nasional. Berdasarkan Perpres tersebut, Perum Peruri ditugaskan sebagai GovTech yang akan mengembangkan dan mengelola portal nasional.
Sementara, Kementerian PANRB Bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN), Lembaga Administrasi Negara (LAN), serta Perum Peruri membangun aplikasi yang termasuk prioritas Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) ini.
”Perpres ini mempercepat kemajuan dari fondasi yang sudah ada, mewujudkan percepatan dan keberlanjutan bagi transformasi digital pemerintahan Indonesia,” tuturnya.
Lebih lanjyut dia menjelaskan, Pemerintah bersama Perum Peruri terus mempercepat pembangunan portal nasional ini. Nantinya, ada dua jenis portal yang disiapkan yakni portal pelayanan publik dan portal administrasi pemerintah. ”Portal bidang aparatur negara ini adalah bagian dari portal administrasi pemerintah, yang fokus pada layanan bagi ASN,” sambungnya.
Sementara itu, Asisten Deputi Percepatan Transformasi Digital Manajemen ASN Kementerian PANRB Katmoko Ari Sambodo menambahkan, portal layanan administrasi pemerintahan bidang aparatur negara ini menyediakan layanan-layanan dalam manajemen ASN. nantinya, layanan dalam portal ini akan terintegrasi dengan layanan dasar kepegawaian, seperti layanan kenaikan pangkat, mutasi, dan program belajar bagi ASN.
”Secara garis besar, portal ini menyatukan layanan kepegawaian dari Kementerian PANRB, BKN, dan LAN menjadi layanan digital terintegrasi, berbasis Satu Data Kepegawaian, dan bagian dari Portal Administrasi Pemerintahan,” paparnya. Portal ini juga memanfaatkan Identitas Kependudukan Digital (IKD) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai credential untuk mengakses portal ASN tersebut.
Terkait uji coba, Ari mengatakan, diharapkan dapat diperoleh balik atau feedback dari para pengguna tentang pengalaman mereka menggunakan portal. Setelahnya, akan dilakukan monitoring dan perbaikan atas hal-hal yang dinilai masih kurang.
”Total ada 9 instansi pusat dan 31 instansi daerah dengan 8000 ASN yang ditargetkan ikut pada uji coba. Hal-hal yang perlu dipersiapkan bagi peserta uji coba ini adalah verifikasi NIK dan NIP ASN pada aplikasi MyASN milik BKN. Peserta uji coba juga harus registrasi IKD,” pungkasnya. (mia/Jawa Pos)
