POJOKBANDUNG.com, KUTAWARINGIN – Menjelang bergulirnya pertandingan Liga 1 yang mempertemukan Persib Bandung melawan PSIS Semarang di Stadion Si Jalak Harupat, Kutawaringin, Selasa (27/4) besok, sejumlah persiapan dilakukan oleh Polresta Bandung termasuk menyiapkan 1.200 personel gabungan untuk mengamankan jalannya laga.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan dalam pelaksanaan pengamanan pertandingan nanti, pihaknya akan membagi titik pengamanan menjadi tiga layer utama.
“Jadi akan dibagi menjadi tiga lapis pengamanan yaitu, di dalam stadion, luar stadion, dan jalan raya,” kata Kusworo, Senin (26/2).
Dia menerangkan untuk lapis pengamanan terluar yakni di wilayah jalan raya, pihaknya akan melakukan penyaringan penonton untuk menuju kawasan stadion. “Yang di jalan raya itu nanti fungsinya menyaring mana saja yang akan menonton dan bukan, atau barangkali warga lokal yang melintas,” ujarnya.
“Jadi yang diperbolehkan menuju kawasan stadion nanti hanya penonton yang memiliki gelang tiket saja. Kalau warga lokal bisa juga dengan menunjukkan ktp ke petugas. Jadi untuk yang tidak bisa menunjukkan gelang atau ktp lokal itu akan kita minta balik kanan,” imbuhnya.
Selanjutnya setelah melewati lapis pemeriksaan di jalan raya, para penonton akan diarahkan menuju titik parkir yang telah tersedia. Untuk alur parkir kendaraan bagi roda dua bisa masuk melalui gerbang utara dan kendaraan roda dua masuk lewat gerbang selatan.
“Gerbang tengah itu khusus untuk tim official dan pelaksana pertandingan. Kemudian setelah seluruh penonton memarkirkan kendaraannya maka penonton akan berjalan kaki melewati pos pemeriksaan tubuh untuk memastikan kembali bahwa penonton yang masuk benar – benar memiliki tiket dan tidak membawa benda – benda yang terlarang,” terangnya.
Tak lupa dirinya pun mengimbau kepada seluruh bobotoh yang hendak menyaksikan pertandingan ini agar bisa menyaksikan laga dengan tertib. Hal itu mengingat saat ini di SJH sudah mengikuti standar dari FIFA pasca gelaran Piala Dunia U-20.
“Kondisinya sudah beda dari sebelum Piala Dunia. Sekarang sudah tidak pakai pembatas tribun dan lapangan, untuk itu kami harap para penonton bisa memberikan support kepada para pemain dengan cara elegan dan baik sehingga tidak terjadi kericuhan atau hal lain yang tidak diinginkan,” imbaunya.
“Sementara untuk suporter tim tamu juga apabila nanti kita temukan saat pemeriksaan berlangsung akan kita minta panitia untuk langsung memulangkan,” ungkapnya.
Siapkan Rekayasa Jalur
Guna memfasilitasi mobilitas masyarakat yang melintas saat pertandingan Liga 1 antara Persib Bandung melawan PSIS Semarang di Stadion Si Jalak Harupat, Tim Satuan Lalu Lintas Polresta Bandung pun kini telang menyiapkan sejumlah rekayasa arus untuk menghindari kepadatan lalu lintas di sekitar kawasan SJH.
Kasat Lantas Polresta Bandung, Kompol Mangku Anom mengatakan sejumlah rekayasa arus tersebut akan dilakukan pada saat menjelang pertandingan dan saat jam keluar stadion.
“Untuk sebelum pertandingan tentu kita lihat terlebih dahulu nanti di h- dua jam atau satu jam sebelum pertandingan kalau terjadi kepadatan maka kita akan alihkan sementara arusnya. Untuk jam selesai tanding nanti di 15 menit atau 30 menit sebelum peluit akhir kita akan lakukan penutupan jalan,” kata Anom.
Ia menjelaskan akan ada jalur – jalur yang nantinya akan dijaga oleh personel Satlantas Polresta Bandung untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan. “Pertama itu yang di gajah mekar mungkin akan mulai kita sortir jadi nanti dia bisa belok kiri arah pameuntasan apabila memang tidak berkepentingan ke Jalak, untuk menghindari juga bagi masyarakat yang mungkin tidak ingin nonton tapi punya kepentingan kegiatan lain diharapkan tidak melintasi jalur tersebut karena dikhawatirkan terjadi kepadatan,” ujarnya.
“Lalu dari simpang alfamart Alfathu pun sama demikian nanti kita akan arahkan belok kanan di depan pemda apabila akan melakukan kegiatan masyarakat yang lain. Jadi jalur tersebut khusus untuk warga lokal dengan menunjukkan ktp atau pun suporter,” pungkasnya. (rup)
