POJOKBANDUNG.com, JAKARTA – Alumni SMA Negeri 2 Jakarta memiliki organisasi bernama Ikatan Alumni (IKA) SMA 2 Jakarta yang terbentuk pada 2009.
Secara aklamasi H Djan Faridz @69 terpilih sebagai Ketua Umum dan Krishna Trypriadharma @77 sebagai Sekjen Ikatan Alumni SMA 2 Jakarta.
Dibentuk pula Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan Ikaltan Alumni yang semuanya Alumni yang berperan aktif di oganisasi ini.
Meskipun mereka adalah para pemegang tampuk pimpinan strategis di Pemerintahan, di BUMN maupun swasta, tetap senantiasa berkontribusi dan berperan aktif.
Para alumni yang senaniasa memberi support sebagai Dewan Penaseha aktif, adalah Jend. TNI. (Purn.) Prof. DR. Ir. Drs. H. AM. Hendro Priono, ST., SH., SE., SIP., MBA, MA Mh., @64.
Kemudian Dr. Ir. Otto Munaf Iskandar MA., MSc., MBA. MM. @64. Irjen Pol. Drs. Suntana M.Si yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat.
Sedangkan sebagai Dewan Pembina Ikatan Alumni tercatat antara lain Laksamana TNI (Purn.) Prof. Dr. Marsetio., S.I.P., MM.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, salah satu program tetap yang dilaksanakan adalah acara perayaan Natal 2022, syukuran Tahun Baru 2023 dan sekaligus turut memeriahkan Imlek 2023, yang kebetulan waktunya sangat berdekatan,
Program tetap ini merupakan bukti nyata atas kebersamaan yang selama ini telah dipupuk dan diajarkan oleh para pendidik kepada alumni sejak masa Sekolah di SMAN 2 Jakarta.
Seperti diketahui keberadaan lokasi SMA Negeri 2 Jakarta adalah tepat di daerah strategi Pecinan. Namun para pendidik yang sejak awal mayoritas batak sedangkan siswa-siswi nya berbaur dari segala suku bangsa.
Sehigga semua kepercayaan yang di anut para siswa diakomodir oleh Sekolah, tanpa perbedaan.
Semua mendapat pengajaran Agama sesuai agama yang dianut, Islam, Kristen, Katholik, Advent, Hindu dan Budha.
Sehingga perayaan keagamaan ini merupakan juga Program Tetap yang telah di gariskan oleh para ‘founder’ pendiri Ikatan Alumni SMA Negeri 2 Jakarta, saat awal pembentukannya dan secara konsisten diwujudkan untuk diaplikasikan secara berkesinambungan.
Hal ini juga merupakan warisan para pendidik kepada alumni untuk terus menjalankan apa yang telah beliau-beliau terapkan di sekolah dulu, dalam kebersamaan di keberagaman Agama dan kepercayaan yang dianut.
Inilah bukti Ke- Bhineka Tunggal Ika-an yang merupakan Kekayaan Hakiki yang dimiliki bersama dalam berbangsa dan Bernegara Indonesia, yang memang telah terbukti sebagai wadah pemersatu dapat terus berlanjut secara baik dan lebih baik lagi, yang terus dapat disempurnakan dengan menyesuaikan perkembangan yang ada dalam persatuan kita berbangsa dan bernegara.
Sumbangsih Alumni yang meski cuma sedikit, namun akan bergulir besar menjadi bola salju besar yang dapat memperkuat silaturahmi baik bagi sesama Alumni, sebagai anak bangsa dan sebagai Rakyat Indonesia yang bersatu dan berdaulat, ber-Negara Kesatuan Rapublik Indonesia.
Tidak ada celah perpecahan yang dapat menyelinap bila tetap kokoh dalam Persatuan dan Kesatuan.
Hal ini pun diaplikasikan dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang telah pula dilakukan secara konsisten di setiap keadaan yang memanggil untuk memberikan sumbangsih yang diperlukan.
Jadikan Acara Perayaan Natal 2022, Syukuran Tahun Baru 2023 dan Kemeriahan Imlek 2023, sebagai bukti bahwa para alumni tetap dalam Kebersamaan dan Persatuan meski dalam keragaman perbedaan yang ada, tanpa membedakan Agama, Suku, RAS dan Budaya yang dimiliki. (ymi)
