Pemkab Bandung Barat Perbaiki Jalan di Desa Mekarsari

PEMBANGUNAN: Proyek pembangunan jalan wilayah selatan Kabupaten Bandung Barat bakal segera dilanjutkan dalam waktu dekat. (Foto: Hendra Hidayat/ Pojok Bandung)

PEMBANGUNAN: Proyek pembangunan jalan wilayah selatan Kabupaten Bandung Barat bakal segera dilanjutkan dalam waktu dekat. (Foto: Hendra Hidayat/ Pojok Bandung)

POJOKBANDUNG.com, NGAMPRAH – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mulai melakukan perbaikan jalan di sejumlah titik di kawasan Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah.

Pasalnya, jalan yang berada tidak jauh dari lingkungan perkantoran Pemkab Bandung Barat kondisinya kerap kali dikeluhkan warga yang melintas.

Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas PUTR Bandung Barat Aan Sopian mengatakan, perbaikan jalan di Desa Mekarsari tersebut merupakan bagian dari pemeliharaan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

“Kebetulan kita ada anggaran pemeliharaan di ruas Jalan Desa Mekarsari dan baru dilaksanakan sekarang,” ucapnya, Rabu (9/3).

Ia menjelaskan, sebetulnya pihak desa sudah melaporkan terkait kerusakan di Jalan Desa Mekarsari beberapa bulan silam.

“Laporannya sudah lama, namun saat itu anggarannya belum siap,” terangnya.

Ia menambahkan, belum lama ini pihaknya menanyakan ke UPTD I terkait ada atau tidaknya anggaran untuk perbaikan.

“Kebetulan anggaran pemeliharaan di ruas jalan ini ada dan memang diperuntukan untuk pemeliharaan jalan yang betul-betul urgen,” ujarnya.

Disinggung terkait alokasi anggaran untuk perbaikan di ruas Jalan Desa Mekarsari, ia menyebut, anggaran tersebut berasal dari APBD.

“Anggaran pemeliharaan tersebut terbatas, kalau tidak salah hanya Rp.100 juta untuk satu ruas jalan,” ujarnya.

Ia menjelaskan, lantaran anggaran pemeliharaan tersebut terbatas. Maka pihaknya hanya akan memprioritaskan pemeliharaan yang sifatnya urgen.

“Kalau misalnya mencukupi ya mungkin bisa ditangani, tergantung urgensinya nantinyang mana dulu yang prioritas,” ucapnya.

Ia menyebut, Desa Mekarsari menjadi prioritas lantaran di jalan tersebut kerap kali terjadi kecelakaan lantaran ada jalan yang berlubang.

“Kedua memang pengajuan dari desa itu sudah lama juga. Mudah-mudahan nanti ada sisa anggarannya nanti kita alokasikan untuk perbaikan jalan lainnya,” pungkasnya.

Sementara itu, warga Kiarapayung, Oded mengatakan, kerusakan jalan tersebut sudah lumayan lama. Bahkan warga menutup jalan yang rusak dengan pohon dan karung.

“Di sini kerap kali terjadi kecelakaan karena warga menghindari melintas di jalan yang bolong,” jelasnya.

(kro)

loading...

Feeds

DITAJENAD Lanjutkan Kerja Sama dengan JNE

POJOKBANDUNG.com – JNE lakukan penandatanganan kerja sama dengan Direktorat Ajudan Jenderal Angkatan Darat (DITAJENAD) sebagai perusahan logistik terpilih untuk membantu …