POJOKBANDUNG.com, NGAMPRAH – Proses realisasi program pembangunan yang dicanangkan Pemkab Bandung Barat pada tahun 2020 terus berlanjut. Hingga saat ini mekanisme yang harus ditempuh tetap dilaksanakan oleh dinas terkait.
Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna mengatakan, sejauh ini persiapan pelaksanaan terus dilakukan, salahsatunya adalah proses lelang untuk proyek pembangunan jalan di wilayah selatan Kabupaten Bandung Barat.
“Dampak wabah virus Covid-19 hingga saat ini tidak menggangu proses realisasi program yang akan dilaksanakan pada tahun 2020 ini,” katanya saat dihubungi pojokbandung, Kamis (26/3/2020).
Umbara mengakui, pihaknya kini tengah mempersiapkan langkah antisipatif jika pada pelaksanaannya terdapat kendala di lapangan. Oleh karena itu, berbagai upaya dilakukan agar virus Covid-19 ini tidak berdampak pada semua lini.
“Sekarang pada tahap lelang, tinggal nunggu hasilnya seperti apa. Yang pasti kita maksimalkan semuanya,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Asep Sodikin menjelaskan, sejauh ini belum ada surat edaran resmi terkait pemberitahuan penghentian proyek pembangunan dari pemerintah pusat.
“Untuk proses program pembangunan di KBB sudah masuk pada tahap lelang, jika sudah ada pemenangnya langsung dikerjakan,”kata Asep saat dihubungi terpisah.
Asep menyebut, pihaknya telah menekankan pada dinas terkait untuk menyertakan klausul tambahan kepada peserta lelang. Hal tersebut dilakukan agar pemenang lelang nantinya sudah mempunyai langkah antisipasi jika ada kondisi darurat.
“Bisa saja nanti pada pelaksanaannya harus dihentikan karena wabah virus Covid-19 ini, atau mendadak ada situasi yang menyebabkan proyek tersebut dihentikan,” katanya.
Dalam situasi seperti saat ini, kata Asep, berbagai langkah antisipatif memang harus disiapkan. Jangan sampai ada pihak yang dirugikan pada pelaksanaan proyek pembangunan infrastruktur tersebut.
“Prosedur yang harus ditempuh masih berjalan normal, termasuk memasukkan klausul tambahan pada peserta lelang jika ada situasi darurat yang menyebabkan pelaksanaan proyek terhambat,” pungkasnya.
