Dukung Startup, SMKN 11 Bandung Kembangkan Program Techno Park

Kepsek SMKN 11 Bandung, Ane Sukmawati secara simbolis penandatangan kerjasama dengan pihak industri saat launcing program dan produk starup di SMKN 11 Bandung Sabtu, (15/9/2018).Foto:Ipan Sopian/Radar Bandung/Pojokbandung

Kepsek SMKN 11 Bandung, Ane Sukmawati secara simbolis penandatangan kerjasama dengan pihak industri saat launcing program dan produk starup di SMKN 11 Bandung Sabtu, (15/9/2018).Foto:Ipan Sopian/Radar Bandung/Pojokbandung

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Sekolah Menengah Kejuruan Negri (SMKN) 11 Bandung, meluncurkan program dan produk Techno Park. Peluncuran program tersebut untuk menunjang meningkatkan kualitas para siswa di SMKN 11 di bidang startup.

Kepala Sekolah SMKN 11 Bandung, Ane Sukmawati mengatakan, program Techno Park tersebut untuk mengembangkan kemampuan entrepreneur anak didiknya.

Menurut Ane, karena setiap siswa di SMKN 11 dilatih untuk memiliki talenta. Sehingga ke depannya setelah lulus dari sekolah setiap siswa SMKN 11 menjadi seorang startup.

“Sehingga pembinaan dan di dampingi harus terus di lakukan. Setelah itu harus mandiri dalam mengembangkan usahanya sendiri,” tutur Ane di SMKN 11 Bandung, Sabtu (15/9/2018).

Ane menambahkan, pengembangan para siswa untuk merintis usahanya sejak dini lantaran saat ini perkembangan dunia bisnis sudah banyak berkembang di dunia inrernet.

“Anak di sini di tuntut untuk membuat prodak, tapi produk disini harus sesuai keahlian, di SMKN 11 ada enam startup. Sehingga di sini akan tercipta ekosistem antara siswa dengan dunia industri,” tambah Ane.

Selain itu, sebut Ane, dengan demikian anak dituntut untuk kreatif dan menumbuhkan jiwa entrepreneur yang inovatif. Sehingga kedepannya Indonesia tidak akan kehabisan pengusaha muda. “Nantinya mereka bisa menunjang ekomoni Indonesia,” sebut Ane.

Bahkan, kata Ane, saat ini program Techno Park baru yang pertama di Jawa Barat. Untuk itu dia mengajak kepada seluruh sekolah yang ada di Jawa Barat agar sama-sama mengembangkan anak didiknya menjadi starup.

“Jika ada sekolah lain yang mau melihat dan meniru kami akan membuak pintu lebar-lebar, ” pungkasnya.

 (ipn/pojokbandung)

 

 

 

 

 

loading...

Feeds