Jika mereka berhasil membuat terobosan diplomatik, hal tersebut dapat membawa perubahan yang langgeng terhadap lansekap keamanan Laut Asia Timur, sama dengan bagaimana jatuhnya Tembok Berlin pada 1989 yang mengubah Eropa, seperti dilansir Reuters, Selasa, (12/6/2018).
Seolah-olah atas panggilan takdir, Trump menjadi yang pertama tiba di Hotel Capella yang terletak di Pulau Sentosa. Seluruh dunia akan menyaksikan bagaimana keduanya akan menemukan cara untuk meredakan salah satu titik api planet yang dinilai paling panas dan berbahaya.
Beberapa jam sebelum Kerja Sama Tingkat Tinggi (KTT) bersejarah tersebut dimulai, Trump menyatakan optimismenya mengenai prospek pertemuan pertamanya dengan Kim.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo tetap memberikan rambu hati-hati mengenai tindakan Kim, mencaritahu apakah terbukti tulus mengenai kesediaannya untuk melakukan denuklirisasi Semenanjung Korea.
Berikut video detik-detik Trump dan Kim Jong Un saling berjabat tangan:
(trz/jpc/pojoksatu)