Dikalahkan Persebaya Surabaya, Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak Pasang Badan: Jangan Salahkan Pemain, Cukup Salahkan Saya Saja

POJOKBANDUNG.COM, SURABAYA – Pelatih Persib Bojan Hodak langsung pasang badan usai Maung Bandung dikalahkan tuan rumah.

Dikalahkan Persebaya Surabaya, Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak Pasang Badan: Jangan Salahkan Pemain, Cukup Salahkan Saya Saja

Bek kiri Persib Bandung, Mohammad Edo Febriansah diadang pemain Persebaya Surabaya pada pertandingan pekan ke-25 Liga 1 2024/25 di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu, 1 Maret 2025. Sementara itu Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memberikan keterangan pers usai pertandingan melawan Persebaya Surabaya pada pekan ke-25 Liga 1 2024/25. Foto-foto: Barly Isham/persib.co.id

Ya, alasan Bojan Hodak pasang badan pun karena pada laga pekan ke-25 Liga 1 2024/26 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Persib Bandung kalah 1-4 dari Persebaya Surabaya, Sabtu, (1/3/2025).

Dalam pertandingan ini, Persib Bandung asuhan Bojan Hodak ini sempat mengimbangi permainan tuan rumah pada babak pertama.

Baca Juga : Terus Tingkatkan Kualitas, 70 Wasit Liga 2 dan 13 Wasit Liga 3 Ikuti Training VAR dan AVAR

Namun, pada babak kedua, Persib Bandung kebobolan pada menit 61 melalui bunuh diri Mark Klok.

Setelah itu, Bojan Hodak coba mengambil risiko dengan memperkuat lini serang Persib Bandung.

Pada menit 76, tiga pergantian dilakukan di kubu Persib Bandung.

Baca Juga :Mantap! Trimegah Sekuritas dan PSSI Luncurkan Reksa Dana Sepak Bola Pertama di Indonesia

Kevin Mendoza diganti Sheva Sanggasi.

Kemudian Adam Alis, Henhen Herdiana dan Muhammad Edo Febriansyah digantikan Ryan Kurnia, Gervane Kastaneer dan Zalnando.

“Babak kedua saya mengambil risiko. Saya memasukkan kiper muda (Sheva Sanggasi) dan harus bermain dengan empat penyerang. Kali ini, risikonya tidak berhasil,” kata Hodak dalam post match press conference dikutip dari web resmi klub.

Baca Juga : Menhan Serahkan Ratusan Unit Maung MV3 Buatan Pindad untuk Perkuat TNI dan Polri

Pelatih asal Kroasia ini mengakui, perubahan skema pada babak kedua berdampak ke lini belakang.

Menurutnya, pertahanan Persib Bandung menjadi lebih terbuka, harapannya di depan lebih tajam.

Sayang, hanya satu gol tercipta dan beberapa peluang digagalkan kiper lawan.

Punya peluang

“Kami mencetak satu gol, kami punya peluang, kiper lawan melakukan penyelamatan bagus. Secara defensif kami menjadi lebih terbuka. Jadi ini kesalahan saya. Jangan salahkan para pemain, cukup salahkan saya,” pungkasnya. (**)

loading...

Feeds