POJOKBANDUNG.com, PADALARANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB mengantisipasi awal musim hujan yang datang lebih cepat.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD KBB, Duddy Prabowo mengatakan, pihaknya selalu mengikuti perkembangan informasi cuaca dari BMKG untuk mengetahui perkembangan terkini.
“Saya kira kemungkinan prediksi awal musim hujan akan maju lebih awal 20 hari dari biasanya,” katanya saat ditemui, Jumat (17/9/2021).
Ia menambahkan, biasanya musim hujan terjadi pada awal November dan berakhir pada bulan Mei.
“Kemungkinan pertengahan Oktober ini sudah masuk musim hujan dan saat ini mungkin kita sudah masuk peralihan musim antara kemarau dan hujan,” tambahnya.
Berdasarkan topografi, kata Duddy, kontur kemiringan lereng di wilayahnya rata-rata antara 10 sampai ada yang lebih dari 40 persen.
“Ini juga menjadi potensi kerawanan untuk terjadinya longsor. Dimana potensi cuaca ekstrem bisa saja sewaktu-waktu bisa terjadi,” katanya.
Ia menyebut, seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat berpotensi terjadi bencana terutama tanah longsor dan angin puting beliung.
“Kalau wilayah kira hampir tersebar, di selatan terutama. Termasuk di utara juga ada potensi longsor seperti di Lembang, Parongpong, Cisarua, Ngamprah, Cikalongwetan , Cipatat saya kira kurang lebih ada 11 kecamatan,” jelasnya.
Duddy mengimbau, masyarakat untuk senantiasa waspada terhadap bencana yang datang kapan saja.
“Saya imbau tetap waspada karena bencana bisa datang kapan saja,” pungkasnya.
(kro)
