POJOKBANDUNG.com, RADARBANDUNG.id – Memasuki masa pensiun bukanlah akhir dari perjalanan karier, melainkan awal dari fase baru yang perlu dipersiapkan dengan baik.
Masa ini memerlukan lebih dari sekadar dana pensiun, keterampilan, pengalaman, dan pengetahuan keuangan yang matang merupakan bekal penting bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota TNI, dan POLRI untuk menjalani masa purna bakti dengan percaya diri.
Salah satu bentuk dukungan nyata dari bank bjb adalah melalui program bjb Pra-Purnapreneurship, sebuah inisiatif yang dirancang untuk membantu calon pensiunan untuk mempersiapkan masa pensiun yang produktif.
Program ini diperuntukkan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan POLRI yang akan memasuki masa pensiun, dengan tujuan utama memberikan peluang serta pengetahuan tentang cara mengelola bisnis.
Diharapkan, para peserta dapat memperoleh pengetahuan tentang berbagai pilihan bisnis yang dapat dijalani ketika memasuki masa pensiun agar menjadi pensiun yang aktif dan produktif.
Program bjb Pra-Purnapreneurship resmi diperkenalkan pada tanggal 22 Oktober 2024 di Jakarta yang dihadiri oleh Pemimpin Divisi Kredit Konsumer bank bjb Joko Hartono Kalisman, perwakilan dari PT Taspen dan PT Asabri, dan Mitra Pialang Asuransi.
Kolaborasi antara bank bjb dengan PT Taspen dan PT Asabri menjadi salah satu poin penting dalam program ini. Dengan dukungan kedua perusahaan, para pensiunan akan mendapatkan jaminan keuangan yang stabil dan akses lebih mudah ke berbagai produk bank bjb.
Hal ini tidak hanya memperkuat hubungan bank bjb dengan mitra strategisnya, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi para peserta program.
Kehadiran program ini merupakan upaya strategis bank bjb untuk memperluas pangsa pasar di segmen nasabah menjelang pensiun.
Dengan memberikan pelatihan kewirausahaan, bank bjb berharap dapat menciptakan sinergi produk yang kuat, termasuk dalam hal kebutuhan permodalan.
bjb Pra-Purnapreneurship dikemas dalam berbagai kegiatan menarik dan interaktif, mulai dari workshop, seminar, hingga sosialisasi. Program ini menggabungkan elemen-elemen yang mendorong partisipasi aktif dari para peserta.
Pelatihan ini juga melibatkan berbagai narasumber yang ahli di bidang kewirausahaan dan pengembangan bisnis, sehingga peserta dapat belajar langsung dari pengalaman praktis.