POJOKBANDUNG.com, – Seorang pemuda berinisial AU (24) asal Kota Jantho, Aceh nekat melompat dari kapal KMP Aceh Hebat 2 saat kapal tersebut dalam perjalanan dari Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh menuju Balohan, Sabang, pada Sabtu (27/7/2024). Kejadian ini mengejutkan para penumpang dan kru kapal yang sedang dalam perjalanan tersebut. Dilansir dari akun Instagram @topfive_id.
Kapolsek Ulee Lheue, AKP Aiyub, menjelaskan bahwa AU melompat ke laut karena mengalami depresi setelah akun game Mobile Legend miliknya dibobol. “Korban mengalami depresi akibat masalah game Mobile Legend sehingga berniat bunuh diri,” tuturnya dalam keterangan resmi.
Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 11.15 WIB, hanya lima menit setelah kapal mulai berlayar dari Pelabuhan Ulee Lheue. Penumpang lainnya yang menyaksikan kejadian tersebut segera melaporkannya kepada kru kapal, yang kemudian menginformasikan kepada nahkoda.
Setelah menerima laporan tentang aksi nekat AU, nahkoda kapal segera memutar haluan dan berkoordinasi dengan nelayan setempat untuk melakukan pencarian. Langkah cepat ini diambil untuk memastikan keselamatan AU yang telah terjun ke laut.
Beruntung, AU ditemukan oleh nelayan setempat dalam kondisi selamat. Proses evakuasi dilakukan dengan cepat dan AU berhasil dibawa kembali ke kapal. Para penumpang dan kru kapal merasa lega karena AU ditemukan dalam keadaan hidup.
AU telah diamankan di kapal dan akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Pihak keluarga diharapkan dapat memberikan dukungan moral dan psikologis kepada AU yang mengalami depresi berat.
Kasus ini menyoroti betapa seriusnya dampak dari masalah di dunia maya terhadap kondisi psikologis seseorang. Depresi akibat kehilangan akun game menunjukkan pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental, terutama di era digital saat ini.
Kapolsek Ulee Lheue, AKP Aiyub, mengimbau kepada masyarakat untuk lebih peka terhadap kondisi mental orang-orang di sekitarnya.
Kasus AU menjadi pelajaran bagi semua pihak bahwa masalah yang terlihat sepele, seperti kehilangan akun game, bisa berdampak besar terhadap kesehatan mental seseorang. Diharapkan, kejadian serupa tidak terulang kembali dengan adanya perhatian dan dukungan yang lebih baik terhadap kesehatan mental masyarakat.
(Bim)
