POJOKBANDUNG.com, CIMAHI – Ribuan orang antusias memadati kawasan alun-alun Kota Cimahi menghadiri kegiatan “Cimahi Menari” pada Minggu (28/4/2024).
Pada kegiatan tersebut, dihadirkan 23 tarian dari 23 provinsi yang ada di Indonesia dengan penari berjumlah 1600 orang.
Dalam kegiatan yang bertajuk “Cimahi Ngibing Kiwari 2024” tersebut masyarakat terlihat antusias dengan berbagai kegiatan yang disuguhkan.
Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi menjelaskan, ribuan orang tumpah ruah dalam kegiatan tersebut baik peserta maupun warga yang datang.
“Jadi, apa yang kita lakukan pada hari ini tiada lain yang pertama untuk memperingati Hari Tari Sedunia yang jatuh pada 29 April dan kita laksanakan 28 April 2024 ini,” katanya, Minggu (28/4/2024).
Ia menambahkan, dengan berbagai event yang dilaksanakan seperti halnya Cimahi Menari merupakan upaya untuk memajukan Kota Cimahi.
“Jadi ini yang kita lakukan dalam membranding Kota Cimahi juga,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, kegiatan tersebut juga merupakan upaya melestarikan seni budaya yang ada di Cimahi. Salah satunya seni tari yang nantinya bakal dilestarikan dan ditampilkan.
“Berikutnya, dengan tari ini tentunya menjadi bahasa semua, bahasa masyarakat semua tanpa memandang siapa, latar belakangnya, bagaimana kedudukannya, asal muasalnya dan sebagainya,” katanya.
“Jadi ini momen untuk mengompakan dan menyolidkan kita semua karena ini nilai yang paling mahal yang bisa kita ambil dari kekompakan dan kesatuan kita,” imbuhnya.
Masih kata dia, kegiatan ini memiliki makna tersendiri terlebih Cimahi Menari tersebut membuat semua orang senang dan bahagia.
“Jadi itulah lima hal yang kami lakukan pada hari ini. Termasuk, budaya nusantara dan kita tampilkan juga Sandrina Mazaya untuk menampilkan bakat tari yang luar biasa yang dimilikinya,” katanya.
Sementara itu, salah seorang peserta Cimahi Menari, Najlan (12) mengaku tertarik dengan event ini lantaran banyak-banyak tarian-tarian nusantara yang dipertunjukkan.
“Saya tahu kegiatan ini dari ibu, tertarik ikut event ini karena banyak tarian karena senang. Paling senang sih tari Bali karena sejak kecil sudah belajar tari Bali,” kata siswi SMPN 2 Cimahi ini.
Dengan adanya event Cimahi Menari ini, Najlan berharap bisa mengetahui banyak tarian dari daerah di Indonesia dan memiliki banyak teman serta menambah ilmu.
“Untuk kostum sekarang kita pakai pakaian adat dari Padang, kita ada empat personel dari sanggar dengan waktu latihan hampir dua minggu,” pungkasnya. (kro)
