Penjaga Gawang Persib Bandung, Fitrul Maksimalkan Libur Singkat Idulfitri

POJOKBANDUNG.COM, BANDUNG – Berkumpul bersama keluarga adalah momen spesial saat Hari Raya Idulfitri, tak terkecuali bagi Penjaga gawang Persib Bandung, Fitrul Dwi Rustapa.

Penjaga Gawang Persib Bandung, Fitrul Maksimalkan Libur Singkat Idulfitri

Penjaga gawang Persib Bandung, Fitrul Dwi Rustapa saat beraksi di lapangan hijau. Sementara itu, foto atas Tim Persib Bandung saat menggelar latihan di bulan Ramadhan di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Selasa malam (12/3/2024). Sutanto Nurhadi Permana/Persib.co.id/TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/POJOKBANDUNG.COM

Karena itu, sekalipun tergolong singkat, penjaga gawang Persib Bandung, Fitrul Dwi Rustapa tak mau melewatkannya.

Baca Juga : Gelandang Persib Bandung, Abdul Aziz Tunda Liburan di Hari Raya Idulfitri 1445 H

Seperti diketahui, pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak hanya memberikan waktu libur selama tiga hari untuk merayakan Hari Raya Idulfitri.

Maklum, Persib Bandung sudah sudah memainkan pertandingan pekan ke-31 Liga 1 2023/2024 melawan Persita Tangerang pada 15 April 2024.

Fitrul mengaku langsung pulang ke kampung halamannya setelah sesi latihan terakhir.

Baca Juga : Hari Pertama Lebaran, Arus Lalin di Padalarang Ramai Lancar

Penjaga gawang asal Bungbulang, Kabupaten Garut ini mengaku tetap bisa menikmati momen Hari Raya Idulfitri walau dengan waktu singkat.

“Libur 3 hari lumayan bisa bertemu keluarga. Biasa di Hari Raya Idulfitri kami kumpul sama keluarga besar. Baru habis itu balik lagi karena tanggal 12 (April) latihan untuk persiapan menghadapi Persita,” kata Fitrul dikutip dari web resmi klub.

Selain kumpul bersama keluarga, Fitrul biasa melakukan “nyekar” atau ziarah ke makam leluhurnya.

Selain itu, ada acara makan-makan khas Lebaran sambil kumpul dengan keluarga besar.

“Kumpul keluarga, biasa makan ketupat, berbaur dengan keluarga semua, bagi bagi angpao, ya normal-lah,” ungkapnya.

Fitrul mengaku siap menjaga pola makan pada hari istimewa itu.

Sebab, kompetisi masih bergulir dan mayoritas menu khas Idul Fitri mengandung santan atau berlemak, makanan yang tidak boleh dikonsumsi berlebihan.

“Pastinya tetap latihan juga untuk membuang lemak itu. Biasanya juga suka pada kumpul di lapangan main di hari lebaran sorenya. Ya sekedar fun aja, ketawa ketawa,” pungkasnya. (**)

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …