POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Mengantisipasi sejumlah kasus tentang adanya peristiwa tersetrumnya anak-anak di rumah kita, PLN UP3 Cimahi menghimbau masyarakat untuk memperhatikan instalasi listrik di rumah untuk menjauhkan anak-anak dari bahaya tersengat aliran listrik. Terlebih, anak-anak seringkali berkegiatan aktif dan belu memahami sepenuhnya apa itu listrik dan bahaya yang ada dibaliknya.
“Kita masih sering menemukan warga masyarakat yang masih abai terhadap hal ini, padahal untuk anak-anak bahaya listrik sangat bisa terpantau oleh orang tu, jangan sampai lalai dan lengah karena bisa berakibat sangat fatal,” ujar Yusra Helmi selaku Manager PLN UP3 Cimahi.
Adapun hal-hal yang yang diperhatikan dalam menjaga putra dan putri kita di rumah dari bahaya aliran listrik antara lain :
1. Buat kesepakatan atau buat pengaturan area bermain yang jauh dari jangkauan aliran listrik
2. Gunakan berbagai pelindung seperti penutup stop kontak, pelindung kabel listrik. Pastikan tidak ada kabel yang sudah rusak, tidak ada bagian yang robek, atau terlihat kawat kabel. Jika terdapat bagian yang robek, kabel terasa panas, dan mengeluarkan bunyi; segeralah ganti dengan yang baru.
3. Simpan kabel di tempat yang tidak terjangkau anak, terutama yang terhubung dengan benda-benda panas, seperti; alat setrika baju, pengering rambut, dan sebagainya.
4. Persempit akses anak dengan sumber listrik. Misalnya, menutupinya dengan meja, kursi, atau meletakkannya di tempat yang tidak terjangkau anak.
5. Cabut segera peralatan listrik yang tidak digunakan, misalnya charger telepon genggam.
6. Setelah mandi atau bersentuhan dengan air, keringkan tubuh anak sebelum anak berada di dekat peralatan listrik.
7. Jauhkan minuman dari televisi, radio, pemutar DVD, dan peralatan listrik lainnya.
8. Usahakan selalu ada orang dewasa yang menemani anak saat bermain di area yang memiliki bahaya sengatan listrik.
“Kami secara aktif juga bekerjasama untuk memberikan edukasi ke sekolah-sekolah agar di wilayah UP3 Cimahi minim kecelakaan kelistrikan bagi masyarakat umum. Untuk itu kita edukasi sedini mungkin tentang apa itu listrik dan bahaya yang ada disekitarnya sehingga mereka sudah mempunyai pemahaman dan bisa mengkondisikan keamanan listrik minimal di rumahnya,” ujar Yusra.
Sementara itu, Susiana Mutia General Manager PLN UID Jawa Barat mengapresiasi kegiatan yabg dilakukan PLN Cimahi. Ia berharap melalui kegiatan ini dapat memberikan edukasi dini terkait bahaya kelistrikan.
“Saya juga berharap masyarakat mengetahui PLN saat ini memiliki aplikasi PLN Mobile, yang sudah bisa di download di Playstore dan Appstore, sehingga segala layanan PLN dapat diakses secara cepat,” tutup Susiana.
