POJOKBANDUNG.com, NGAMPRAH – Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mendapatkan penghargaan dari Dirjen Dukcapil terkait terobosan perekaman E-KTP jelang pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024 lalu.
Penghargaan tersebut diraih atas inisiatifnya membelanjakan Biaya Tidak Terduga (BTT) untuk pengadaan mesin perekaman E-KTP bagi Disdukcapil KBB.
Arsan mengatakan, langkah melakukan pengadaan mesin E-KTP sebagai bentuk nyata Pemerintah Daerah dalam menyukseskan pemilu serentak 2024 ini.
“Kemarin saya berinisiatif membuat kebijakan untuk melakukan pengadaan mesin E-KTP agar capaian perekaman bagi pemilih pemula mengalami progress yang signifikan,” katanya.
Ia menambahkan, atas inisiatifnya tersebut didirinya mendapatkan penghargaan dari Dirjen Dukcapil untuk kategori “Penghargaan Khusus Bagi Kepala Daerah Terinisiatif”.
“Penghargaan ini diperoleh atas kebijakan dalam menggunakan BTT untuk pembelian alat perekam E-KTP untuk mendukung operasional proses rekam cetak pada Disdukcapil Kabupaten Bandung Barat,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, penghargaan tersebut harus menjadi motivasi agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Bandung Barat memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
“Mudah-mudahan penghargaan ini menjadi dorongan untuk berbuat lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Bandung Barat,” katanya.
Ia berharap, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bandung Barat terus berinovasi dalam menjalankan tugasnya mengabdi untuk masyarakat.
“Inovasi, kreasi dan kolaborasi salah satu kunci utama dalam merealisasikan program demi masyarakat Kabupaten Bandung Barat,” katanya.
Untuk diketahui berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) KBB mencatat, progress perekaman dan cetak E-KTP pemilih pemula mencapai 81,47 persen.
Sebanyak 56.726 orang tercatat dalam Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu dan 46.213 orang diantaranya sudah melakukan perekaman sisanya sebanyak 10.513 orang belum terekam
