Senangnya Kyai dan Bu Nyai Bekasi, Ganjar Komitmen Lanjutkan Insentif Guru Ngaji

Capres Ganjar Pranowo mendengarkan curhatan warga di Ponpes Sirojul Munir Jatiasih, Bekasi Sabtu (16/12/2023). For pojokbandung.com

Capres Ganjar Pranowo mendengarkan curhatan warga di Ponpes Sirojul Munir Jatiasih, Bekasi Sabtu (16/12/2023). For pojokbandung.com

POJOKBANDUNG.COM, BEKASI – Ratusan kyai dan bu nyai se Kota Bekasi berkumpul di Ponpes Sirojul Munir Jatiasih, Sabtu (16/12/2023). Kabar datangnya Ganjar Pranowo ke Ponpes itu menjadi penyebab mereka rela datang jauh-jauh sejak pagi.

Ganjar yang sedang berkegiatan di Bekasi memang hendak bersilaturahmi ke Ponpes Sirojul Munir. Ia tak menyangka, ratusan kyai dan bu nyai sudah berkumpul di sana.

Ganjar yang tiba di lokasi langsung disambut ratusan kyai, bu nyai dan santri. Ganjar kemudian masuk ke kediaman pengasuh Ponpes Sirojul Munir, KH Saiffuddin Siroj dan berdiskusi dengan para kyai dan bu nyai se Bekasi.

Baca Juga : Polisi Periksa Tiga Orang dalam Laka Tunggal Bus yang Menyebabkan 12 Penumpang Meninggal Dunia

“Saya senang hari ini bertemu para ulama, kyai dan bu nyai. Kita sudah ngobrol banyak bagaimana cara memberdayakan pesantren dan kesejahteraan guru ngaji. Maka saya tadi katakan, insentif guru ngaji akan kami berikan,” ucap Ganjar disambut tepuk tangan meriah ratusan kyai dan bu nyai.

Program insentif guru ngaji dan guru keagamaan lanjut Ganjar bukan hanya teori. Ia mengatakan sudah melakukannya saat menjadi gubernur dua periode di Jawa Tengah.

“Di Jateng saya sudah melakukan itu, guru ngaji dan guru keagamaan mendapat insentif. Itu yang akan kita dorong ke nasional,” tegasnya.

Baca Juga : Satpol PP Kota Bandung Fokus Tuntaskan Penertiban PKL Dalem Kaum

Ganjar yakin program itu bisa berjalan. Apalagi, wakil Ganjar yakni Prof Mahfud MD adalah kyai dan juga santri.

“Jadi beliau sangat paham betul soal ini. Termasuk bagaimana optimalisasi UU Pesantren yang sudah ada saat ini,” katanya.

Komitmen Ganjar melanjutkan program insentif guru ngaji dan guru keagamaan mendapat respon positif. Para kyai dan bu nyai siap menenangkan Ganjar agar program itu bisa dilaksanakan di nasional.

“Keren banget program pak Ganjar, pasti kami dukung jadi presiden biar insentif guru ngaji bisa dirasakan seluruh guru ngaji di Indonesia,” ucap Saidah (50), salah satu guru ngaji di Bekasi.

Saidah yang sudah menjadi guru ngaji sejak 20 tahun itu mengatakan, mereka selama ini mendapat insentif dari para jamaah. Belum ada insentif atau perhatian dari pemerintah.

“Ya kami juga pengen seperti guru ngaji di Jateng, dapat insentif. Kami tidak berharap berapapun, yang penting ada perhatian. Hari ini seneng banget pak Ganjar mau memberikan insentif kalau jadi presiden. Itu yang kami harapkan, dan semoga pak Ganjar menang,” pungkasnya.(**)

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …