POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Grand Final Intersport Champions League (ISCL) 2023 Pria Punya Selera, telah sukses digelar dengan pertandingan X17 FC menghadapi Kurawa FC, Lapangan UNI Jebreeet Media Arena, Rancasari, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Sabtu, 9 Desember 2023.
Sementara tim yang berhasil keluar sebagai juara ISCL 2023 adalah X17 FC. Dengan begitu tim ini merupakan juara bertahan dalam gelaran tersebut. Sedangkan juara dua yaitu Kurawa FC, dan juara ketiga adalah Teamzone FC.
Regional Manager Gudang Garam Jawa barat, Muhammad Fadly Andres mengatakan turnamen dengan tajuk “Unstopable Battle” ini telah merayakan momen epik dalam dunia sepakbola, khususnya di Kota Bandung.
“Rangkaian acara yang penuh antusiasme sukses menciptakan pengalaman tak terlupakan bagi semua pecinta sepakbola,” kata dia.
Dia berharap turnamen ini juga dapat menjadi ajang untuk melahirkan bakat-bakat hingga menembus tingkat kompetisi Liga, dan turnamen ini dapat digelar di seluruh wilayah di Indonesia.
“Tentunya kami komitmen untuk mendukung kegiatan positif, sehingga wadah ini kami jadikan sasaran yang tepat sebagai media untuk memberikan peluang bagi pemain-pemain liga amatir menuju ke jenjang selanjutnya,” ucap dia.
Asistant Manager Consumer Engagement Gudang Garam Filter International, Danny Gibran mengatakan, turnamen ini diharapkan dapat menjadi momen untuk menciptakan atmosfer luar biasa dalam sepakbola khususnya di Bandung. Selain itu juga, semakin mempertegas ISCL 2023 naik ke level lebih bergengsi.
“Tahun ini kita lebih besar lagi lagi tahun sebelumnya, melihat dari suporter dan tim yang bertanding, mereka merasakan euforia yang luar biasa. jadi ini kompetisi amatir yang kita kemas naik level lagi, kita gabungkan dengan PSSI dan Askot,” kata Danny.
Sementara itu, pemain Persib Bandung, Zalnando sebagai brand ambassador Intersport Champions League menyebut kontribusi ISCL terhadap persepakbolaan khususnya di Bandung cukup besar.
“Tentunya kontribusi ISCL ini buat pemuda Bandung di Jabar (Jawa Barat) dan Indonesia sangat besar, karena ini sebagai wadah positif untuk pemuda bahkan pemain non profesional,” kata Zalnando.
Dia berharap seluruh masyarakat terutama kaum muda untuk selalu mendukung ajang seperti ISCL. Selain bisa melahirkan talenta berbakat, juga agar lebih banyak lagi gelaran yang positif apapun bentuknya.
“Dari turnamen seperti ini di Bandung banyak yang bisa bermain di profesional dan itu berasal dari Jabar, dan bermain di mana-mana. Pesan dari saya, lebih ke jangan berhenti support tim mereka agar lebih banyak event positif,” jelasnya.
Menjadi juara bertahan, pelatih X17 FC Ahmad Mardziana menuturkan melakoni partai final cukup menggembirakan. Selain itu ia juga mengaku bangga timnya bisa kembali menjuarai ISCl
“Seru, inilah gambaran pertandingan final. Memang pertandingan di final ini ada tegangnya tapi inilah sepakbola. Alhamdulillah hari ini kita dikasih kemenangan ya ini rezeki hasil kerja keras para pemain,” katanya kepada awak media.
Dia mengatakam kekompakan para pemainnya menjadi kunci untuk menjadi tim tangguh dan mempertahankan gelar juara ISCL.
“Kia punya modal di kemistri pemain. Walaupun ada beberapa pemain baru di tahun ini, tapi kebanyakan bareng-bareng terus, jadi untuk menyatukannya tidak ada kendala yang berat. Intinya dari semua pemain itu punya loyalitas yang tinggi terhadap tim,” ucap dia.
Selain pelatih, kapten tim X17 Ahmad Khaerudin juga merasa bersyukur timnya menjadi juara ISCL 2023. Menurutnya perjuangan timnya terbayar lunas dengan mengangkat piala bergengsi tersebut.
“Sebenernya mental pemain intinya, kita berjuang dari awal sampai akhir tekad kita sama satu tujuan yaitu juara. Ya intinya anak-anak berjuang sampai akhir, dan ini yang kita dapat,” ujar Khaerudin.