POJOKBANDUNG.com, SOREANG – Menjelang penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024, Forkopimcam Cicalengka menggelar Deklarasi Pemilu Damai dan Berintegritas Tahun 2024 yang dihadiri oleh anggota PPK, Panwascam Cicalengka, pimpinan partai politik, serta para bacaleg.
Tidak hanya itu, kegiatan tersebut pun dihadiri oleh para perangkat desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para pemuda yang ada di Kecamatan Cicalengka.
Kapolsek Cicalengka, Kompol Deni Rusnandar, mengatakan agar seluruh pihak yang telibat dalam pemilu 2024 agar menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pemilihan umum.
“Selama Pemilu nanti, semua harus mematuhi ketentuan yang berlaku. Apabila ada permasalahan, segera di koordinasikan sehingga permasalahan dapat diselesaikan secara musyawarah,” kata Deni.
Dirinya pun berharap agar di wilayah Cicalengka ke depannya tidak terjadi gejolak politik yang terjadi akibat perbedaan pilihan politik di masyarakat. Sehingga ia meminta lewat kegiatan deklarasi pemilu damai ini agar bisa benar – benar dijalankan sampai pemilu berakhir.
“Perlu diketahui, Deklarasi Pemilu Damai ini bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan menjelang dan sesudah Pemilu 2024 mendatang,” ujarnya.
Dia menilai deklarasi pemilu damai ini dapat menjadi wadah bagi berbagai pihak yang terlibat dalam pemilu, termasuk penyelenggara, pengawas, partai politik, dan calon legislatif, untuk bersama-sama menyatakan komitmen terhadap pemilu yang adil, damai, dan berintegritas.
“Deklarasi Pemilu Damai dan Berintegritas Tahun 2024 diharapkan dapat menjadi landasan penting untuk menjalankan pemilu dengan baik, memberikan kepercayaan kepada masyarakat, dan memastikan bahwa demokrasi berjalan dengan lancar di wilayah Cicalengka,” jelasnya.
Selain itu, para tokoh masyarakat dan agama yang ada di wilayah Kecamatan Cicalengka pun turut mendukung inisiatif ini sebagai langkah penting dalam menjaga kedamaian dan integritas selama proses pemilu.
“Semangat kebersamaan dalam upaya menjaga pemilu yang berkualitas dan berintegritas tampak sangat kuat dalam acara ini,” pungkasnya. (rup)