Angin Kencang Rusak Rumah Warga di Tiga Kecamatan Kabupaten Bandung

 


 

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Angin kencang yang terjadi pada beberapa waktu terakhir menimbulkan dampak yang cukup serius di tiga kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung. Bencana angin kencang tersebut merusak setidaknya puluhan rumah yang ada di wilayah Kecamatan Katapang, Soreang dan Kutawaringin.

Kepala Pelaksana Badan Penganggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji Utama mengatakan angin kencang yang melanda di tiga wilayah tersebut tidak hanya menyebabkan kerusakan bangunan tapi turut menumbangkan pohon yang ada di wilayah tersebut.

“Kami sampaikan bahwa ada tiga wilayah yakni Kecamatan Soreang, Katapang, dan Kutawaringin kemarin terdampak oleh angin kencang dan menyebabkan kerusakan di beberapa rumah milik masyarakat di wilayah tersebut,” kata Uka, ditulis Kamis (2/11).

Ia pun menerangkan terkait angka pasti berapa jumlah rumah yang terdampak oleh angin kencang tersebut kini tengah didata oleh timnya. “saat ini masih proses asessment soal berapa angka pastinya, tapi jumlahnya memang ada puluhan yang rusak,” jelasnya.

Dirinya menyebut kerusakan yang dialami akibat angin kencang tersebut rata – rata terjadi di bagian atap rumah milik warga. Kerusakan yang terjadi pun bervariasi baik tingkat rendah, sedang dan berat.

“Jadi tidak hanya atap yang terimbas oleh angin kencang ini, ada pula beberapa pohon yang tumbang dan menimpa kabel listrik. Kami juga saat ini sudah mengirimkan bantuan logistik ke wilayah yang terdampak peristiwa ini,” ucap dia.

Tak lupa ia pun meminta kepada seluruh masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaannya terhadap potensi bencana yang terjadi selama masa pancaroba saat ini. Ia menilai pada saat pancaroba seperti sekarang, bencana longsor dan angin kencang merupakan bencana yang besar potensinya terjadi di wilayah Kabupaten Bandung.

“Kami sudah menyebarkan surat edaran bagi para camat untuk disampaikan ke masyarakat agar semakin meningkatkan kewaspadaannya akan potensi kejadian bencana saat musim pancaroba berlangsung,” pungkasnya. (rup)

Loading...

loading...

Feeds