POJOKBANDUNG.com, CIMANGGUNG – Camat Cimanggung Dik-dik Syeh Rizki meminta kepada petugas gudang Smanci Cimanggung untuk terus mendistribusikan bantuan sehingga ruangan kelas yang dijadikan tempat penyimpanan logistik secepatnya steril. Karena khawatir mengganggu lingkungan sekolah.
Dik-dik mengaku, adanya wacana sekolah tatap muka akan segera dimulai, menjadi pertimbangannya agar logistik dan barang-barang lainnya terus disalurkan, karena khawatir mengganggu proses belajar siswa nantinya.
“Meminta agar ruangan kelas yang dijadikan tempat penyimpanan logistik bisa dibereskan, kasihan sebentar lagi sekolah akan dimulai, takutnya mengganggu,” ucapnya saat berada di Smnci Cimanggung. Selasa (24/03/2021).
Camat mengaku, ada beberapa ruangan kelas yang digunakan penyimpanan logistik bagi korban longsor Bojong Kondang Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung itu, semua warga yang terdampak telah diungsikan.
“Disini masih menumpuk puluhan kasur dari para donatur, saya sarankan agar diberikan kepada korban yang rumahnya hancur tertimbun dan tergerus longsor,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Gudang Smanci Cimanggung BPBD Sumedang Agus Amin mengatakan, pihaknya rutin mengirimkan bantuan kepada korban longsor baik di lokasi longsor di Dusun Bojong Kondang, PT SBG dan Rusun Rancaekek.
“Yang di kirim dari gudang logistik Smanci sebelumnya dilakukan penyortiran terlebih dahulu. Jangankan beras, makanan lainyapun kami sortir agar tidak ada barang kadaluarsa terkirim,” terang Agus.
Menurutnya, sebelum didistribusikan barang dipilah-pilih dan dipastikan logistik yang ada di Smanci aman untuk di konsumsi dan digunakan oleh warga korban bencana longsor Kampung Bojong Kondang Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung.
“Pengecekan dilakukan hampir setiap waktu apalagi logistik saat akan didistribusikan ke korban bencana. sesuai pengecekan enam bulan kedepan dipastikan aman untuk dimakan,” paparnya.
