POJOKBANDUNG.com, SOREANG – Sebanyak 21 instansi pelayanan publik siap melayani berbagai kebutuhan administrasi masyarakat di Mall Pelayanan Publik (MPP) yang berada di Munara Sabilulungan 99 Jalan Al Fathu Soreang.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Bandung, Yudhi Haryanto mengatakan MPP menjadi salah satu starting point terkait upaya Pemerintah Kabupaten Bandung dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Menurut Yudhi, MPP itu sudah ditunggu-tunggu masyarakat sejak lama.
“Keberadaannya akan memberikan kemudahan, karena masyarakat tidak perlu mendatangi berbagai tempat untuk mendapatkan beragam pelayanan publik,” ujar Yudhi saat wawancara di Soreang, beberapa waktu yang lalu.
Sejak tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Bandung sendiri sudah berkomitmen untuk membangun munara yang lantai dua dan tiganya untuk pelayanan publik. Menurut Yudhi, Pemerintah Kabupaten Bandung tidak hanya memberikan fasilitas gedung, tapi juga dari sisi pengadaan listrik, mebeler, perangkat komputer, printer hingga internet.
Melihat dari progresnya, interior lantai 2 sudah selesai dan dapat digunakan. Semua intansi yang sudah dipetakan, akan melakukan pelayanan yang akan diujicobakan sekitar April mendatang.
Lantai 2 nantinya diperuntukkan bagi pelayanan Polresta, BNN, Kejari, BJB, Disdukcapil, Samsat, KPP Pratama, Kemenag dan instansi lainnya. Kemungkinan nanti akan ikut dalam ujicoba pelayanan. Uji coba itu, ungkap Yudhi, juga berkaitan dengan program 100 hari kerja Kapolri.
“Sedangkan untuk pembangunan interior lantai 1 dan 3, lanskap serta lighting akan kami realisasikan di 2021, saat ini masih dalam proses tender penyedia jasa,” ungkap Yudhi.
Sementara terkait dengan layanan keimigrasian, akan ditempatkan di lantai tiga munara, bersama layanan BPN, DPMPTSP dan LTSA. Sejauh ini, tambahnya, pelayanan keimigrasian di MPP pada umumnya hanya menerima pendaftaran dan berkas saja. Dengan kata lain, pelayanan tidak dapat selesai dalam satu hari.
Pemerintah Kabupaten Bandung sudah dan terus berkoordinasi dengan pihak Kantor Imigrasi di Bandung. Keimigrasian merupakan salah satu pelayanan yang dipersiapkan dengan serius, karena banyak pengusaha Kabupaten Bandung yang membutuhkan. Pihaknya juga terus berkonsultasi dengan Kemenpan RB, untuk membantu kelancaran prosesnya.