POJOKBANDUNG.com, NGAMPRAH – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat melaksanakan uji kompetensi bagi kepala dinas. Terlebih, dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan rotasi dan mutasi. Ujian kompetensi ini diikuti sedikitnya 17 kepala dinas.
Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Asep Sodikin mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkup Pemkab Bandung Barat.
“Uji kompetensi ini merupakan program yang sudah dipersiapkan sejak lama untuk persiapan lelang jabatan,” kata Asep, kepada radar bandung.
Dia menjelaskan, apabila open bidding atau lelang jabatan itu selesai, keputusan untuk melakukan rotasi maupun mutasi ada pada bupati. Ada pun proses rotasi mutasi nanti, lanjut dia, memang hal lumrah dalam suatu pemerintahan daerah.
“Jadi tidak perlu dikaitkan dengan kecewanya bupati (Aa Umbara) pada kinerja kepala dinas saat kemarin (apel),” jelasnya.
Hasil uji kompetensi tersebut nantinya akan menjadi referensi Bupati dalam menempatkan pejabat eselon II sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Oleh karena itu, assesment dinilai penting dalam menentukan tempat bagi pejabat di lingkungan Pemkab Bandung Barat.
“Berapa lamanya tergantung proses ini (uji kompetensi) selesai, nanti lapor ke bupati. ini pindah yang open biding yang ini, selanjutnya lapor ke Komite ASN. lalu rekomendasi keluar dan pelantikan,” katanya.
Ia menegaskan, rotasi mutasi merupakan upaya untuk meningkatkan kinerja dinas yang ada di Kabupaten Bandung Barat dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Makanya kita menyiapkan SDM yang sesuai dengan kompetensi dan potensi yang dimiliki nantinya,” pungkasnya.