POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Dunia politik harus bisa menyesuaikan dengan perkembangan jaman dan teknologi baru. Salah satu caranya adalah menemukan kader baru potensial yang bisa menjalankan sistem tersebut.
Sekretaris DPD Golkar Jabar, Ade Barkah Surachman menilai harus ada gagasan baru di era revolusi industri 4.0. ia mengaku sedang mematangkan formulasinya sebagai bagian menjadikan partainya bisa berubah sebagai partai modern.
Untuk mewujudkannya, ia menyadari partai harus memiliki sifat tersbuk sekaligus membutuhkan kader baru, khususnya dari kalangan usia muda. Selama ini kader partainya identik dengan kader berusia 35 tahun ke atas.
“Kami akan siapkan para influencer untuk meraih kader baru tersebut. Kita juga akan siapkan semacam juru bicara (jubir) yang mampu melakukan komunikasi politik dengan berbagai kalangan, terlebih dengan kalangan muda milenial,” kata Ade yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Jabar.
Kebijakan transformasi sebagai partai modern, hal ini harus bisa diadaptasi hingga pengurus tingkat kabupaten dan kota. Sasarannya adalah berbagai komunitas yang sedang digandrungi oleh anak muda. Contohnya, komunitas olahraga, e-sport hingga pecinta K-POP. Meski begitu, basis dan nilai ideologi Pancasila tetap dijaga.
“Saya juga akan tekankan politik Partai Golkar Jabar akan lebih memikirkan kepentingan orang banyak,” katanya.
“Saya akan meminta ketua-ketua DPD kabupaten/kota untuk merekrut anak-anak muda potensial ini. Awalnya jelas, kita harus punya para juru bicara handal yang paham permasalahan kekinian. Jadi mereka para jubir ini harus merepresentasikan pola pikir milenial,” pungkasnya.
