Grab dan Pemkot Bandung Sepakat untuk Bangun Ekosistem AMP yang Aman

Tim Grab Bandung bersama Wakil Walikota Bandung, Yana Mulyana dan Dinas Perhubungan Pemerintah Kota Bandung saat pertemuan membahas berbagai inisiatif untuk bersama-sama membangun ekosistem Alat Mobilitas Pribadi yang aman di Bandung.

Tim Grab Bandung bersama Wakil Walikota Bandung, Yana Mulyana dan Dinas Perhubungan Pemerintah Kota Bandung saat pertemuan membahas berbagai inisiatif untuk bersama-sama membangun ekosistem Alat Mobilitas Pribadi yang aman di Bandung.

POJOKBANDUNG.com – Untuk menuju ekosistem sehat dan tata lalu lintas yang aman, Grab sebagai penyedia layanan GrabWheels secara rutin telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Pemerintah Kota Bandung dan Polrestabes Bandung untuk memastikan pemanfaatan GrabWheels yang aman sehingga manfaatnya tidak hanya dirasakan oleh penggunanya namun juga bagi masyarakat luas.


Saat ini, tidak dipungkiri minat masyarakat untuk menggunakan alat mobilitas pribadi (AMP) berupa skuter listrik yang sedang populer belakangan ini membutuhkan regulasi yang jelas agar dapat mempertemukan kepentingan berbagai pihak. Lebih jauh lagi, kota metropolis seperti Kota Bandung membutuhkan ekosistem yang aman.

City Manager Grab Bandung Garth Wibowo menuturkan Grab menunjukkan komitmennya terhadap arahan Dinas Perhubungan dengan terus melakukan edukasi melalui safety training melalui aplikasi dan pengumuman di tiap parking lot.

“Kami ingin menjadi bagian dari ekosistem transportasi modern yang aman, nyaman, dan berwawasan lingkungan. Alat mobilitas pribadi kami merupakan salah satu alternatif solusi mewujudkan itu,” kata Garth.

Seperti diketahui,  GrabWheels merupakan bagian dari ekosistem transportasi modern. GrabWheels sendiri melayani mil pertama dan terakhir penumpang sebelum dapat mengakses jaringan transportasi publik.

GrabWheels menjadi moda mobilitas pribadi penumpang dari rumah ke titik atau halte awal angkutan umum, begitu juga dari titik atau halte akhir menuju rumah. GrabWheels merupakan usaha untuk mewujudkan kota-kota di Indonesia menjadi smart city dan green city dengan ragam moda transportasi yang semakin ramah lingkungan dan hemat energi.

“Kehadiran GrabWheels memberi nilai tambah bagi terwujudnya smart city dan green city di Bandung. Semakin banyak kilometer yang ditempuh dengan moda ramah lingkungan, akan semakin hijau kota itu,” kata Garth.

Menurut Garth, semangat bersama untuk mewujudkan ekosistem transportasi yang aman dan nyaman pula Grab telah memindahkan lokasi skuter listrik warna hijaunya dari area publik ke area perumahan dan taman sehingga tidak bergesekan dengan transportasi jalan raya yang ramai. Grab juga telah memindahkan sejumlah parking lot yang dekat dengan jalan raya.

Selain itu Grab juga akan meningkatkan pengawasan terhadap penggunaan GrabWheels untuk memastikan tidak adanya pengguna dibawah 18 tahun yang menggunakan, hal ini sesuai dengan syarat penggunaan GrabWheels yang berlaku.

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana menilai masih ada titik tengah dari semua kepentingan dalam pengelolaan skuter listrik. Apalagi, perkembangan teknologi dan perubahan gaya hidup masyarakat tidak bisa dibendung.

“Sebelum regulasinya jelas, kedua pihak akan berkolaborasi untuk meningkatkan ekosistem yang aman bagi masyarakat Bandung. Salah satu hasil dari pertemuan terakhir Grab akan meningkatkan berbagai upaya untuk meningkatkan standar keamanan dengan menambah jumlah station manager untuk mengawasi lebih ketat penggunaan GrabWheels serta menyarankan lokasi parking lot GrabWheels difokuskan ke area perumahan dan taman sehingga tidak bergesekan dengan transportasi jalan raya yang ramai,” ujar Yana. (pra)

Loading...

loading...

Feeds

DPRD Setujui 2 Raperda Kota Bandung

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung resmi menyetujui dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pada Rapat Paripurna …