POJOKBANDUNG.com, SOREANG – Kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) Kepala Bidang (Kabid) SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung oleh Tim Saber Pungli Jabar mengejutkan dunia pendidikan di kota tesktil ini. Pasalnya, sosok pejabat ini sangat dikenal taat hukum dan kesehariannya biasa-biasa saja
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Juhana mengaku kaget dengan anak buahnya yang terkena OTT. Meski begitu, ia serahkan pada proses hukum.
“Saya sangat tidak percaya, anak buah saya terkena OTT. Padahal, dalam kesehariannya sangat jauh dari tidak disiplin dan sangat taat peraturan. Dia (Kabid SMP, red) bersih hukum dan biasa-biasa saja dalam bekerja,” ungkapnya saat dihubungi Pojokbandung, Minggu (5/1/2020).
Baca Juga: Kabid SMP Disdik Kab. Bandung Kena OTT, Barbuk Rp 52,5 Juta di Kantong Kresek
Sementara itu, Wakil Bupati Bandung Gungun Gunawan mengaku prihatin dengan kasus OTT yang menjerat pejabat Disdik tersebut. Pasalnya, Pemda sudah kerap mengingatkan dan sosialisasi agar taat Peraturan Bupati (Perbup) Bandung Nomor 48 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Antikorupsi Pada Satuan Pendidikan.
“Kami sangat mendukung kepada semua pihak yang memantau Disdik demi tegaknya Perbup Bandung Nomor 48 Tahun 2019. Sementara pejabat Disdik yang terkena OTT, kami serahkan pada proses hukum,” tandasnya saat dihubungi Pojokbandung, Minggu (5/1/2020).
“Saya ingatkan, bagi yang mencoba melanggar akan ditindak tegas. Bupati tidak akan memberi ampun bagi yang melanggar Perbup,” tegasnya.
