PKL Cikapundung Barat Segera “Dieksekusi”, Malam Kuliner, Siang Stempel

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Setelah menata Pedagang Kaki Lima (PKL) Cicadas, kini Pemkot Bandung mulai melirik PKL di kawasan Cikapundung Barat.


“Selanjutnya yang akan kita tata PKL Cikapundung Barat,” ujar Wakil Walikota Bandung, Yana Mulyana Kepada wartawan Kamis (26/12/2019).

Yana mengatakan, konsep penataan Cikapundung Barat nantinya bergantian antar PKL stempel dan PKL kuliner.

“Jadi kalau siang PKL Stempel, kalau malam PKL kuliner,” tambahnya.

Sementara yang nempel ke PLN yaitu PKL yang berjualan buku-buku bekas, akan dibuatkan gerobak namun seragam.

Sementara untuk PKL yang berada di sekitaran JL ABC dan daerah eks Matahari yang merupakan PKL kuliner akan diberikan tenda seragam.

“Untuk PKL kuliner, kita hanya memberikan tenda. Untuk meja tempat makan para konsumen, mereka menyiapkan sendiri,” katanya.

Disinggung mengenai jumlah PKL yang akan ditata, Yana mengatakan sekitar 170 an PKL. Menurut Yana, pihaknya akan ‘mengunci’ angka tersebut sehingga tidak terus bertambah.

“Kita akan menyediakan tenda sebanyak jumlah PKL yang terdata sekarang. Nanti, kalau ada penambahan, saya tidak mau tahu,” katanya.

Selain itu, kini tersedia Musola dan toilet yang letaknya didekat pintu masuk kantor PLN.

Ditanya kenapa PKL Cikapundung yang ditata, Yana mengatakan, karena itu merupakan wajah Kota Bandung. Selain itu, sudah ada perusahaan yang akan memberikan CSR untuk menata kawasan tersebut.

“Yang memberikan CSR kalo ini adalah PT Danone, produsen Aqua. Jadi nanti warnanya dominan biru,” jelasnya.

Menanggapi adanya kemungkinan PKL yang keberatan dengan adanya penataan ini, terkait perbedaan luas tenda, Yana mengatakan, tidak bisa mengubah ukuran karena permintaan PKL.

“Ya PKL harus mau dengan ukuran yang sudah kami ukur dan kami sediakan. Kalau semua mengikuti kemauan mereka ya repot,” katanya.

Yana mengimbau, PKL harus mau ditata dan menata diri, agar tampak lebih rapih dan lebih baik. Menurut Yana, penataan akan dilakukan pada awal Januari.

“Sebenarnya, rencananya kita akan melakukan penataan sebelum tahun baru. Tapi pedagang meminta waktu, karena menurutu mereka pasar sedang ramai.

” Ya sekarang kita kasih waktu dulu. Nanti dari tanggal 2 sampai tanggal 5, kita minta mereka libur agar bisa kita pasang tendanya,” jelas Yana.

(mur)

Loading...

loading...

Feeds

DPRD Setujui 2 Raperda Kota Bandung

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung resmi menyetujui dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pada Rapat Paripurna …