KNPI Desak Pemprov Jabar Tingkatkan Indeks Prestasi Pemuda

Bandung – Pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat dapat memfasilitasi kreativitas pemuda Jawa Barat. Indeks prestasi pemuda Jawa Barat yang dinilai masih sangat rendah diharapkan mampu meningkat seiring dengan perkembangan zaman.

Pengurus KNPI Jawa Barat Indra Sudrajat mengatakan, potensi pemuda di Jawa Barat cukup besar. Tapi, ia menilai, perhatian dati pemerintah provinsi belum maksimal. Sehingga potensi tersebut belum bisa dimaksmalkan.

“Potensi pemuda di Jawa Barat ini banyak. Tapi, hingga saat ini tidak ada yang concern mendorong itu. Sebagai salah satu organisasi kepemudaan, kita ingin mendorong Pemerintah Provinsi Jawa Barat agar potensi kepemudaan ini bisa terwadahi secara maksimal,” ujar Indra di sela-sela konferensi pers pemutaran perdana film pendek “Pemuda Bahagia” di Sekretariat DPD KNPI Jawa Barat, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jumat (20/12/2019).

Ia mengatakan, salah satu potensi pemuda di Jawa Barat adalah di bidang industri kreatif, misalnya perfilman. Menurutnya, KNPI telah berusaha mewadahi sineas-sineas muda untuk mencurahkan kreatifitasnya di perfilman.

“Produksi film pendek inibsebagai salah satu upaya KNPI DPD Jawa Barat dalam mewadahi kreativitas para pemuda Jawa Barat,” katanya.

Ia pun menambahkan, dengan bonus demografi yang besar, bisa menjadi tantangan besar agar berbagai kreativitas warga usia produktif khususnya pemuda, dapat tersalurkan secara positif. Oleh sebab itu, lanjut dia, KNPI DPD Jawa Barat menginisiasi pembuatan film pendek sebagai refleksi wadah kreativitas pemuda di Jawa Barat.

“Tidak bisa dimungkiri, IPP kita masih rendah. Dengan adanya wadah ini, diharapkan IPP kita naik,” ungkap dia.

Selain itu, sebagai upaya mendorong pemuda dalam berkreasi, dikatakan dia, KNPI DPD Jawa Barat juga akan menggelar KNPI Award pada 23 Desember 2019. Pemutaran perdana film pendek “Pemuda Bahagia” pun akan digelar pada kegiatan yang sama.

Desakan peningkatan IPP Jawa Barat ini juga disuarakan DPRD Jawa Barat. Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengatakan, masih rendahnya IPP Jawa Barat ini menjadi tantangan bersama.

“Pelibatan unsur kepemudaan dalam setiap program pemerintah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, perlu dioptimalkan ke depannya,” ujar Ineu.

Ia pun berharap pemerintah daerah dapat merangkul peran serta pemuda dalam setiap menjalankan visi dan misi pemerintahan.

“Bagaimana pemerintah itu bisa menggerakan pemuda terlibat dalam pelaksanaan pembangunan yang ada di pemerintahan tersebut,” katanya.

Adapun, keterlibatan pemuda dalam menyukseskan program pemerintah daerah ini, sangat mungkin ikut mendorong mengenai pelaksanaan implementasi pembangunan di daerahnya menjadi maju.

Dia mencontohkan, seperti di wilayah Kabupaten Subang yang saat ini sedang dilakukan proses pembangunan pelabuhan Patimban serta ada pembangunan lainnya di wilayah perkotaan, tentunya banyak wilayah industri yang terjadi.

“Selain itu, pemuda dalam menentukan pilihan-pilihan program prioritasnya, kami harapkan juga sesuai dengan program yang dicanangkan visi-misi Pemerintah Provinsi Jawa Barat kalau di tingkat provinsi. Demikian juga di kota/kabupaten, tentunya sesuai dengan program yang ada di pemerintah daerah tersebut,” ungkap Ineu. (cr1)

loading...

Feeds

Penggiat Event Curhat ke Kang Arfi

Penggiat Event Curhat ke Kang Arfi

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Konser band kawakan Sheila On 7 sempat direncanakan berlokasi di Kota Bandung pindah ke Kabupaten Bandung. Hal itu menjadi …