Banjir Baleendah dan Dayeuhkolot, 13 Bangunan SD dan 20 Masjid Nyaris Tenggelam

Banjir merendam SDN 7 Dayeuhkolot. Foto: ist

Banjir merendam SDN 7 Dayeuhkolot. Foto: ist

POJOKBANDUNG.com, BALEENDAH – Banjir nyaris tenggelamkan 13 sekolah dasar (SD) dan 20 masjid di Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung, Rabu (18/12/2019).

Hujan yang terus mengguyur Kabupaten Bandung pada Selasa (17/12/2019) itu juga membuat 250 jiwa warga Dayeuhkolot dan 500 jiwa warga Baleendah harus mengungsi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Ahmad Johara mengatakan, Dayeuhkolot dan Baleendah merupakan titik terendah di cekungan Bandung. Jadi hujan kecil pun muaranya akan masuk ke wilayah Dayeuhkolot, Baleendah dan Bojongsoang.

Akibatnya, sebut dia, sebanyak lebih 250 jiwa warga Dayeuhkolot dan 500 jiwa warga Baleendah harus harus mengungsi ke shelter di Dayeuhkolot dan gedung Inkanas Baleendah. Sementara itu, ada sebanyak 300 rumah pun ikut terendam banjir di kawasan Dayeuhkolot.

“Rumah terendam banjir di Dayeuhkolot ada 300 rumah, Baleendah belum masuk. Dayeuhkolot ada 13 SD yang terendam, masjid juga beberapa antara 20 masjid yang sudah mulai terendam banjir,” kata Ahmad saat ditemui wartawan, Rabu (18/12/2019).

Terkait dengan bantuan, lanjut dia hingga saat ini BPBD Kabupaten Bandung telah memberikan bantuan berupa perahu karet sebagai sarana transportasi. Ahmad juga mengatakan, mengenai bantuan berupa sembako pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Bandung.

“Bantuan yang telah diberikan sementara bantuan penanganan darurat dulu karena mereka membutuhkan sarana prasarana transportasi. Kita berikan bantuan perahu dulu tadi sudah di simpan di Inkanas dan di Dayeuhkolot,” pungkasnya.

(apt)

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …