pojoksatu.com,BANDUNG – Wakasad Letjen TNI Tatang Sulaiman menghadiri upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke -91 dan penandatanganan prasasti AKADEMI (Apresiasisi Keragaman Akur Damai Esensi Majemuk Indonesia) Bhinneka Tunggal Ika serta pencanangan GENSAPER (Gerakan Nurani Saling Percaya) dan Simulasi SMS (Sebarkan Manfaat Sesungguhnya) Pancasila di Kampus SMAN 1 Margahayu, Bandung.
Hal itu disampaikan Kapendam III/Slw Wellyanto dalam rilis tertulisnya Bandung, Senin (28/10).
Diungkapkan Kapendam, acara yang berlangsung Senin (29/10/2019) pagi tersebut dilaksanakan setelah upacara peringatan hari Sumpah Pemuda di Kampus SMAN 1 Margahayu yang dipimpin Danrem 062/Tarumanagara Kolonel Inf Parwito.
“Sebelum acara penandatanganan prasasti AKADEMI Bhinneka Tunggal Ika dan pencanangan GENSAPER serta Simulasi SMS, seluruhnya mengikuti upacara Hari Sumpah Pemuda yang dipimpin Danrem 062/Tarumanegara,” ujar Welly.
Setelah upacara, lanjut Welly, Wakasad didampingi Ny. Dewi Tatang Sulaiman, Pangdivif-1/Kostrad (Mayjen TNI Agus Rohman), Wadankodiklatad (Mayjen TNI Eka Wiharsa), Kasdam III/Slw Brigjen TNI Dwi Jati Utomo dan Waaster Kasad Brigjen TNI Gathut Setyo Utomo melaksanakan penandatanganan prasasti AKADEMI Bhinneka Tunggal Ika, pencanangan Gensaper dan Simulasi SMS.
“Kegiatan tersebut disaksikan sekitar 1.500 pelajar, masih dalam rangkaian kegiatan, Wakasad juga memberikan bantuan kepada Sekolah berupa ruang Broadband Learning Center dan ruang Edutainment atau rekreasi. Bantuan ini juga di support oleh PT. Telkom,” tegas Welly.
“Selain itu, Wakasad juga meberikan bantuan Sembako kepada Guru dan 50 orang perangkat sekolah, serta 1.500 alat tulis kepada pelajar yang hadir pada kegiatan tadi,” tambahnya.
Kehadiran Wakasad di SMAN 1 Margahayu ini, lanjutnya, merupakan kali pertama setelah 38 tahun lalu lulus sekolah menengah lanjutan.
“Selain silaturahmi, Wakasad juga menyampaikan bahwa kehadirannya juga untuk memberikan kebanggaan bagi para pelajar dan pihak sekolah serta Pemerintah Kabupaten Bandung yang diwakili oleh Bupati (Bandung), yaitu Dadang M Naser,” terang Welly.
Disampaikannya pula, terkait dengan acara pokok, Wakasad berharap agar melalui AKADEMI Bhinneka Tunggal Ika, ingin agar anak-anak muda sekarang tetap paham dan bisa bersikap, bertingkah laku, bertutur kata mencerminkan sikap Pancasilais.
“Bagaimana Pancasila ini bisa menjadi bagian, bisa menjadi karakter, bisa menjadi sifat anak-anak Indonesia khususnya anak muda,”imbuh Welly menirukan ucapan Wakasad.
Salah satu kegiatan yang penting dalam acara itu, lanjut Welly, yaitu pembacaan Ikrar AKADEMI Bhinneka Tunggal Ika.
“Yaitu yang berbunyi, menjaga Indonesia tumpah darah Bhinneka Tunggal Ika, merayakan perbedaan dengan suka cita sebagai perwujudan Bhinneka Tunggal Ika, menggelorakan semangat persatuan dalam perbedaan, perbedaan dalam persatuan, menjaga prinsip toleransi sebagai pilar tegak dan kokohnya NKRI dan wujudkan kehidupan rukun, akur, kompak, aman bersatu untuk Indonesia Satu dan Maju,” terangnya.
Untuk diketahui, ruang Broadband Leaming Center yang di dalamnya terdapat 1 buah loker set, 1 set lemari, set PC Komputer, 10 set meja dan kursi serta 1 TV Plasma 65 inc, serta ruang Edutaiment (Rekreasi) yang berisi 1 set TV Plasma 50 inc, 1 set Audio, 8 set meja dan kursi serta karpet rumput sintetis, merupakan hasil kerja sama antara TNI AD dengan PT. Telkom.
Turut hadir sebagai undangan yaitu Dankorpaskhas Marsda TNI T. Seto Utomo, perwakilan dari PT. Telkom dan undangan lainnya.
(Pendam III/Siliwangi)