POJOKBANDUNG.com, ARJASARI – Menjadi seorang ibu rumah tangga sama sibuknya dengan pekerja kantoran. Seperti halnya Rani Maryani (36), warga Desa Batukarat, Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung. Suaminya adalah karyawan di salah satu pabrik di Kabupaten Bandung. Ia mengatakan, kehadiran layanan Mobile Customer Service BPJS Kesehatan di desa tempatnya tinggal membuatnya lebih mudah mengurus kepesertaan JKN-KIS di sela-sela kesibukan hariannya.
“Dulu saya tinggal di Cicalengka. Ini baru beberapa bulan saya pindah ke sini. Makanya sekarang mau mengurus kepindahan lokasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) saya dan keluarga ke sini,” kata Rani, Senin (23/9).
Sembari menunggu antrian, Rani memperhatikan salah satu petugas BPJS Kesehatan yang tengah melakukan sosialisasi Mobile JKN. Dari situ, Rani memahami beragam kemudahan yang ditawarkan aplikasi Mobile JKN. Tertarik, Rani pun ikut mencoba men-download aplikasi Mobile JKN, melakukan registrasi, dan mencoba satu demi satu fitur yang terdapat pada aplikasi tersebut.
“Ternyata ubah lokasi FKTP juga bisa lewat Mobile JKN ya. Jadi lebih praktis, di rumah pun bisa kita lakukan. Aplikasinya sangat mudah digunakan. Tadi saya coba pindahkan lokasi fasilitas kesehatan saya. Tidak lama, langsung muncul pemberitahuan bahwa fasilitas kesehatan sudah dipindahkan dan berlaku tanggal 1 bulan depan. Alhamdulillah kalau berobat tidak perlu repot sama sekali,” ucapnya senang.
Rani berharap, ke depannya aplikasi Mobile JKN dapat dikembangkan dan memberikan beragam fitur baru yang bisa semakin mempermudah kebutuhan masyarakat, termasuk peserta JKN-KIS yang memiliki waktu terbatas seperti dirinya.
“Kalau sekarang aplikasi sudah bagus, tapi mudah-mudahan bisa kian disempurnakan lagi,” ucapnya.