YLKI Minta Pertamina Tetap Waspada Soal Pasokan BBM Saat Arus Mudik atau Arus Balik

TINJAU: Ketua YLKI Tulus Abadi saat meninjau kesiapan Pertamina di Rest Area KM 57.

TINJAU: Ketua YLKI Tulus Abadi saat meninjau kesiapan Pertamina di Rest Area KM 57.

POJOKBANDUNG.com,BANDUNG – Ketua YLKI Tulus Abadi mengapresiasi kesiapan Pertamina, dalam menyediakan sarana dan fasilitas suplai BBM bagi masyarakat saat arus mudik dan arus balik Hari Raya Idul Fitri 2019.

Tulus yang meninjau langsung kesiapan Pertamina di Rest Area KM 57 mendapatkan penjelasan secara detil, dari General Manager PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) III Tengku Fernanda.

Salah satu yang menjadi perhatian adalah layanan SPBU Self Service (pelayanan mandiri) di KM 57, yang merupakan SPBU pertama layanan mandiri.

“Saya melihat ada pengalaman baru dari masyarakat disini, sehingga perlu sosialisasi dan tetap ada pendampingan dari petugas seperti yang telah kita lihat tadi,” kata Tulus usai berdialog dengan salah satu konsumen pengguna SPBU layanan mandiri, Jumat (31/5).

“Gampang, cepat dan ada petugas yang standby sehingga membuat tenang kalau tiba-tiba bingung saat akan mengisi,” sambungnya.

Tulus menilai, kesiapan Pertamina dalam memberikan layanan sudah lengkap, seperti dengan adanya Kios Kemasan Pertamina Siaga, Motoris Pertamina Siaga, SPBU Modular, SPBU Kantong serta Rumah Pertamina Siaga.

“Secara overall persiapannya sudah baik, namun tetap perlu waspada. Khususnya saat arus balik dimana waktunya hanya singkat dan akan terjadi penumpukan pemudik yang bersamaan menuju Jakarta,” tambahnya.

Sementara itu GM MOR III Fernanda berharap,mudik tahun ini berjalan lancar. Dia mengimbau kepada para pemudik untuk mengisi penuh bahan bakarnya sebelum mudik, menjaga kesehatan.

“Serta mematuhi rambu lalu lintas dan arahan petugas kepolisian saat dalam perjalanan,” pungkasnya.

(arh)

 

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …