7 Nama Tokoh Berpeluang Besar Jadi Menteri di Kabinet Jokowi – Ma’ruf

Presiden Joko Widodo.

Presiden Joko Widodo.

POJOKBANDUNG.com – Pengamat politik Hendri Satrio menyebut sejumlah nama tokoh yang berpeluang menjadi menteri di Kabinet Jokowi – Ma’ruf Amin, jika paslon nomor urut 01 ini nantinya ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2019.

Pertama, mantan Gubernur NTB dua periode TGB Zainul Majdi. Menurut Hendri Satrio mengatakan, Jokowi membutuhkan sosok mantan gubernur NTB itu, untuk memperkuat representasi ulama di jajaran pemerintahan.

“TGB ini kan jadi pelapis ulama juga dia. Yang menjaga Jokowi dari isu-isu antiislam salah satunya TGB,” ucap Hendri saat berbincang dengan JPNN.com, Rabu (1/5).

Kedua, Ketua Kampanye Nasional (TKN) Jokowi – Amin, Erick Thohir. Namun, pendiri lembaga KedaiKOPI (Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia) itu mengaku tidak tahu posisi menteri apa yang cocok untuk Erick.

“Erick Tohir mungkin masuk, ya enggak tahu nanti mau ditempatkan di mana seorang Erick,” kata Hendri.

Ketiga, Yenny Wahid. Menurut Hendri, Yenny punya peran besar mengampanyekan paslon 01 di Jawa Timur.

Keempat, Basuki Hadimuljono yang kini masih menduduki posisi menteri pekerjaan umum. Perannya selama Jokowi memimpin pemerintahan cukup besar. Sebab, Jokowi menjadikan pembangunan infrastruktur sebagai prioritas utama.

Kelima, Bambang Brodjonegoro, mantan menteri keuangan yang kini masih menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional.
Keenam, Amran Sulaiman, yang saat ini sebagai menteri pertanian.

Ketujuh, Susi Pudjiastituti, yang dikenal gebrakannya menenggelamkan kapal-kapal asing pencuri ikan selama menjadi menteri kelautan dan perikanan.

“Kemungkinan mereka dipakai lagi itu,” jelas Hendri.

Hendri mengatakan, bila keluar sebagai pemenang Pilpres 2019,maka dalam menyusun kabinetnya Jokowi dipastikan lebih percaya diri dan paham siapa saja figur yang bisa membantunya di pemerintahan periode 2019 – 2024.

(fat)

 

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …