POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Menjelang pesta demokrasi bulan April mendatang, Anggota DPR RI Komisi V Fraksi Demokrat, Agung Budi Santoso menekankan agar masyarakat tidak mudah terkecoh oleh berbagai isu yang berpotensi memecah belah negara atau golongan.
Dalam kegiatan sosialisasi “Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara” yang dilaksanakan di Jalan Mawar Caringin Kota Bandung, Minggu (4/2/2019), ia bersama sejumlah narasumber lainnya memberikan berbagai edukasi politik kepada peserta yang hadir pada kegiatan tersebut.
“Tentunya kita tidak ingin pemilu ini ternodai oleh hal yang sebetulnya tidak perlu terjadi. Makanya, saya selalu mengajak masyarakat untuk terus belajar agar memahami arti demokrasi sesungguhnya,” kata Agung.
Agung menilai, sejauh ini Komisi Pemilihan Umum (KPU), selaku pihak penyelenggara dalam melakukan sosialisi terkait kepemiluan terbilang minim. Untuk itu, sebagai kader partai politik sekaligus anggota MPR/DPR RI, ia merasa bertanggungjawab dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat.
“Diforum ini, saya menyampaikan hal tersebut agar masyarakat punya gambaran terhadap pemilu tanggal 17 april 2019,” ucapnya.
Mengingat pemilu yang dilakukan secara serentak ini, dikhawatirkan para pemilih pemula hingga yang berusia diatas 50 tahun keatas kesulitan saat melakukan pencoblosan, yang akhirnya timbul kebingungan dan berpotensi melakukan tindakan tidak memilih atau “Golput”.
“Pemilih itu kan beragam, ada yang muda, hingga yang tua. Jadi, kami terus berupaya menjadikan pemilih ini pemilih yang cerdas,” pungkasnya.