POJOKBANDUNG.com, JAKARTA – Tuhan memperlihatkan kekuasan-Nya saat tsunami menerjang pesisir pantai di Banten dan Lampung. Villa yang ditempati para santri penghafal Alquran tak tersentuh tsunami.
Padahal, villa yang ditempati para santri dari Ponpes Nurul Fikri itu berada di bibir pantai Carita, Banten. Bangunan di sekililing vila porak-poranda. Namun vila yang ditempati santri penghafal Alquran sama sekali tidak tersentuh gelombang tsunami.
Bunga dan rumput yang tumbuh di pekarangan vila juga tetap utuh. Pekarang vila seperti tak dimasuki air. Padahal, ketinggian gelombang saat tsunami diperkirakan mencapai 3 meter.
“Ini adalah salah satu tempat, yaitu tempat anak-anak menghafal Alquran. Padahal tempat ini (berada) di bibir pantai sekali, yang diterjang tsunami, tetapi sepertinya tidak apa-apa di tempat ini,” ucap pria yang merekam kondisi di vila tempat santri penghafal Alquran.
“Tempat ini sangat bersih. Sedikit pun tidak tersentuh oleh gelombang tsunami. Bahkan beberapa meter di sebelahnya, porak-poranda, seperti saung, rumah, itu sudah terbawa oleh arus gelombang tsunami,” tambahnya.
Direktur Utama PT Herba Penawar Alwahida Indonesia (HPAI), Agung Yulianto mengatakan, para santri tak tersentuh tsunami lantaran membaca Alquran saat kejadian.
“Mereka hanya mendengar suara gemuruh saja lalu pada berzikir. Tidak lama kemudian datang petugas mau evakuasi anak-anak,” tulis Agung Yulianto di laman Facebok pribadinya.
“Setelah keluar dari villa mereka terkejut kalau di sekitarnya sudah luluh lantah dgn air laut. Sedangkan villa yg mereka tempati tidak tersentuh air laut. Subhanallah, Alhamdulillah,” tambah Sekretaris Umum Dewan Pimpinan Wilayah PKS DKI Jakarta ini.
Berikut video suasana villa tempat santri penghafal Alquran tidak tersentuh tsunami:
