POJOKBANDUNG.com – Tim Kampanye Nasional (TKN) mulai geram dengan tudingan-tudingan tak mendasar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mereka merencanakan untuk mengatur strategi baru buat menangkalnya.
Juru Bicara TKN, Irma Suryani Chaniago mengatakan strategi pemenangan koalisinya akan mengarah untuk melakukan perlawanan. Pasalnya jika terus didiamkan akan semakin membunuh karakter Jokowi.
Kita ada perubahan strategi, kalau kemarin kita nggak ribut soal misalnya penculikan dan pelanggaran HAM, kita sekarang akan bicara itu juga,” ujar Irma di Rumah Cemara Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (14/12).
“Kalau kemarin mereka mengkapitalisasi soal isu PKI, kita akan mengkapitalisasi soal isu pelanggaran HAM masa lalu,” imbuhnya.
Selain itu, TKN pun akan menantang kubu Prabowo-Sandi adu track record program. Yaitu terkait kontribusi yang sudah diberikan mereka terhadap masyarakat dan program ke depan yang ditawarkan mereka.
Kemudian apa yang sudah dilakukan mereka di masa lalu, dan akan dibawa ke masa sekarang itu akan kami kapitalisasi,” lanjut Irma.
Lebih jauh, politikus partai Nasdem itu mengaku sudah tidak mau lagi diam atas tudingan-tudingan lawannya. Praktik pembunuhan karakter harus diubah dengan adu program dan gagasan.
“Jadi kita udah nggak mau diam lagi, kita nggak mau lagi mengalah, kita nggak mau lagi ngerasa selalu harus santun, bukan berarti kita akan kasar, tapi kita akan mengatakan stop sara, stop hoaks, stop fitnah, jangan lakukan itu karena kami akan lakukan serangan balik,” pungkas Irma.
(sat)
