Pagarsih Banjir Terus, Oded Minta DPU Lakukan Ini

Warga membersihkan air dan lumpur saat banjir menerjang kawasan Pagarsih, Kota Bandung, Senin (26/11).
(Riana)

Warga membersihkan air dan lumpur saat banjir menerjang kawasan Pagarsih, Kota Bandung, Senin (26/11). (Riana)

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Kawasan Pagarsih terus Banjir, Walikota Bandung Oded M Danial minta Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung evaluasi basement air.

“Fungsinya basement air adalah, bagaimana debet air yang datang ke Kota Bandung, bisa ditampung di bawah. Kalau masih terjadi banjir setelah adanya basement air, ya berarti harus dievaluasi,” ujar Oded kepada wartawan, Selasa (27/11).‎

Oded mengatakan, pihaknya sudah melakukan upaya optimal dalam mencegah terjadinya banjir. Salah satunya adalah meminta DPU untuk melakukan pengerukan sedimen air di sungai-sungai.

“Tapi ketika upaya sudah maskimal, namun banjir masih terjadi berarti itu memang debit airnya yang tinggi,” terangnya.

Disinggung rencana kolam retensi, Oded mengatakan akan tetap membangun kolam retensi. ‎

“Sekarang kan ada kolam retensi di Sirnaraga untun mengatasi banjir di Sungai Citepus. Kalau masih banjir kita akan terus melakukan evaluasi, sampai ketemu benar cara yang tepat seperti apa,” papar Oded.

Oded mengakui, dalam mengatasi masalah banjir tidak bisa mengandalkan APBD Kota Bandung. Karenanya, dia tengah meminta bantuan kepada pemerintah pusat.
Tekait sampah yang datang dari hulu sebagai salah satu penyebab banjir Oded mengatakan, sudah bicara dengan Walikota Cimahi dan Bupati Bandung Barat, untuk mencari solusi atas berbagai masalah.

“Jadi kami akan berkomunikasi, untuk membicarakan semua masalah yang ada di cekungan Bandung ini. Karena menyelesaikan masalah dicekungan Bandung ini, tidak bisa dilakukan secara parsial,” bebernya.

Yang jelas, lanjut Oded, selama kepemimpinannya, kebijakan strategis yang diambil adalah silaturahim dan komunikasi dengan berbagai stakeholder. (mur)‎

loading...

Feeds