POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Calon Wakil Presiden Nomor Urut 2, Sandiaga Salahudin Uno (Sandi) melakukan safari politik di Jawa Barat, dalam upaya meraup suara pada Pilres 2019 mendatang.
Di Kota Bandung, Pria yang Pasangan dengan Prabowo Subianto ini, meresmikan Posko Relawan Komunitas Teman Sandi (Kata Sandi) yang mendeklarasikan diri mendukung pasangan nomor urut 02 itu pada Pilpres 2019.
“Salam dari Pak Prabowo, Pak Prabowo Senang dengan lahirnya komunitas ini. Komunitas yang lahir dari masyarakat. Bukan komunitas politik jaman O, cari SK. Ini jaman Now. Komunitas yang lahir dari masyarakat, menggagas sendiri, urunan sendiri dan sewa rumah sendiri,” kata Sandi saat meresmikan Posko Relawan Kata Sandi, Jl Waspada, Bandung, Rabu (14/11/2018)
Tantangan tersebut diungkap Sandi karena respek dengan semangat anak-anak muda yang tergabung dalam Relawan Kata Sandi, yang ingin memenangkan pasangan Prabowo-Sandi dalam konstelasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang akan berlangsung 17 April 2019.
“Kalau saya, bisa blusukan di 8-9 titik setiap harinya, maka Relawan Kata Sandi harus bisa lebih baik dari saya. Minimal 10 tempat setiap harinya. Agar bisa mendapatkan Rekor Muri juga,” harapnya.
Sandi berpesan, kepada komunitas tersebut jika ingin memenangkan Capres nomor urut 02, kuncinya harus selalu kerja semaksimal mungkin dan memanfaatkan waktu yang ada.
“Saya berpesan kalau komunitas kata sandi ingin menangkan pak probowo dengan angka yang fantastis maka harus kerja keras, Kerja cerdas, kerja dengan Ikhlas,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Indra Sakti Akbar Ketua Relawan Komunitas Sandiaga Uno atau Relawan Kata mengakui, dibentuknya relawan ini atas dasar inisiatif sendiri termasuk dana yang didanai swadaya. Komunitas ini diakui sebagai tandingan komunitas lawan politik yang menyasar komunitas anak-anak muda di Jawa Barat yang rencananya akan dimulai dari Bandung.
“Kerja-kerja kita akan lebih memaksimalkan sosialisasi visi misi Prabowo Subianto dengan Sandiaga Uno di Jawa Barat. Nantinya, kerja-kerja Kita akan lebih kepada kegiatan olahraga bersama anak muda dan ibu-ibu. Kita ingin menghimpun anak-anak muda agar bisa berkampanye lebih baik dan meninggalkan kampanye dengan kata-kata kasar apalagi hoax,”tutupnya
