Hanifan Yudani Kusuma Warisi Darah Pendekar Pencak Silat

FOTO BERSAMA: Hanifan Yudani Kusuma saat berfoto bersama istri, Pipiet Kamelia. (foto : ASEP RAHMAT)

FOTO BERSAMA: Hanifan Yudani Kusuma saat berfoto bersama istri, Pipiet Kamelia. (foto : ASEP RAHMAT)

Yang paling penting, kata Dani, sebagai orang tua hanya bisa mengarahkan keinginan dan kemauan anak untuk meraih cita-citanya. Selain itu, perhatian kepada anak dari keluarga tidak pernah berhenti dalam kondisi apapun.

“Faktor lingkungan keluarga yang menentukan, apalagi kami sekeluarga atlet pencak silat. Jadi tanpa disuruh pelatih dan lainnya, Hanifan sudah termasuk diri pribadi sebagai atlet silat, tinggal kami arahkan saja,” tutup Dani.

Sementara itu, Hanifan mengaku bersyukur atas prestasi yang sudah ia raih. Selain bisa mengharumkan bangsa dan negara ia juga bangga bisa merasakan proses dari awal hingga titik prestasi saat ini.

“Bangga sudah pasti, saya meniti karir dari nol hingga saat ini dengan jeripayah dan dukungan tak henti-hentinya dari keluarga,” kata Hanifan.

Hanifan memiliki target, secara perlahan ia akan terus berlatih untuk persiapan Sea Game serta Word Cahampion di Arab Saudi 2019 dan PON 2020.

“Target kedepan banyak yang harus dipersiapkan. Mumpung usia masih muda jadi saya memiliki banyak cita-cita untuk meraih prestasi itu,” pungkasnya.

(arh)

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …