Kesal dengan Sanksi, Pelatih Persib Cetuskan Gelar Home di Singapura

Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez bersama para penggawa Maung Bandung usai tanding kandang. Foto:Riana Setiawan/pojokbandung

Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez bersama para penggawa Maung Bandung usai tanding kandang. Foto:Riana Setiawan/pojokbandung

POJOKBANDUNG.com – Sejak awal Oktober, Persib Bandung menjadi tim yang paling lelah. Bahkan mereka belum pernah pulang ke Bandung sejak meladeni Madura United dalam laga kandang usiran di Stadion Batakan, 9 Oktober lalu.

Dalam empat laga terakhir, Maung Bandung sudah berpindah venue sebanyak empat kali. Belum lagi jarak yang ditempuh cukup jauh.  Dari mulai Bandung, Balipapan, Jayapura, hingga kini di Gianyar Bali.

Ya, usai menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (23/9), Persib langsung berkelana. Mereka menjamu Madura United di Stadion Batakan, Balikpapan (9/10). Kemudian terbang ke Jayapura untuk menantang Persipura Jayapura (15/10). Kemarin malam, mereka menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Status Persib yang kerap berpindah-pindah stadion ini, membuat pelatih Persib Mario Gomez berang. “Tentu saja kondisi seperti ini sangat tidak bagus,” kata pelatih 61 tahun itu.

Apalagi, dia memiliki target untuk membawa Persib juara musim ini. Jika terus berkelana, ini bisa mengganjal upaya Persib untuk meraih gelar.

Gomez tak habis pikir kenapa Komdis bisa menjatuhkan hukuman superberat bagi Persib. Baginya, tidak bermain di Bandung sungguh menyiksa.

Meski begitu, dia enggan menyerah. Dia tetap meminta para pemainnya untuk tetap fight. “Semua pasti ada rintangannya. Ibarat berjalan, pasti ada batu yang mengganggu langkah kaki. Jadi tinggal disingkirkan saja, berjalan lurus dan fokus mencapai target,” tambah Gomez.

Selalu berpindah home juga tak membuat Gomez mengubah pola latihan. Dia tetap menerapkan pola latihan tinggi. Tak ada pengurangan intensitas dalam pola latihan. “Bisa dilihat sendiri, kondisi pemain kami juga tak ada masalah. Semua bagus,” terangnya.

Hal itu dibenarkan oleh pelatih fisik Persib Yaya Sunarya. Dia menjelaskan, kondisi pemain jelang laga kontra Persebaya sangat fit. “Kami memang tak mengurangi porsi latihan. Tapi, kami kombinasikan dengan beberapa variasi sehingga pemain tidak bosan,” terangnya.

(gus/bas) 

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …