Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Disdukcapil Jabar Gelar Bimtek

Sekertaris Disdukcapil Provinsi Jawa Barat, Dedi Sunardi saat mengisi acara di Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Kamis (27/9/2018) ( Foto : AZZIS ZULKHAIRIL/ RADAR BANDUNG )

Sekertaris Disdukcapil Provinsi Jawa Barat, Dedi Sunardi saat mengisi acara di Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Kamis (27/9/2018) ( Foto : AZZIS ZULKHAIRIL/ RADAR BANDUNG )

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Jawa Barat menggelar bimbingan teknis tentang Peningkatan Kualitas Layanan Administrasi Kependudukan. Acara tersebut diikuti seluruh komponen Disdukcapil setiap kota dan kabupaten se-Jabar.

Pelaksana tugas (Plt ) Disdukcapil Jabar, Hening Widiatmoko diwakili Sekertaris Disdukcapil Jawa Barat, Dedi Sunardi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan upaya pemantapan peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2018. Ia menyebut, kepemilikan dokumen kependudukan wajib dimiliki oleh semua warga di Indonesia khususnya di Jabar.

“Dokumen kependudukan sejauh ini belum berjalan secara maksimal. Segera data-data kependudukan di setiap daerah harus didata dan merata,”ujar Dedi saat sambutan, Kamis (27/9/2018)

Dedi menjelaskan, kepemilikan dokumen kependudukan bagi penduduk permanen ataupun non permanen tersebut salah satunya adalah untuk persiapan menyongsong pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2019.

“Artinya, data kepemilikan kependudukan harus siap, karena seluruh pemilih wajib menunjukan e-KTP,” ungkapnya.

Menurut Dedi, berdasarkan data kependudukan di Jabar untuk memiliki kepemilikan dokumen penduduk rentan, sering mengalami hambatan. Mislanya, karena bencana alam, bencana sosial, orang terlantar dan komunitas terpencil.

Hal tersebut menjadi tantangan sekaligus tanggung jawab Disdukcapil setiap kabupaten/kota dan provinsi dalam menyelesaikan dan mensingkronkan data kependudukan bagi penduduk rentan dan penduduk non permanen sehingga diperoleh data akurat dan akuntabel.

“Ini merupakan tanggung jawab semua pihak mulai dari pemerintah pusat hingga ke kabupaten/kota melaksanakan tugas dengan tugas pokok dan fungsi,”sambungnya.

Sementara itu, Ketua acara sekaligus Kepala Bidang Fasilitas Pelayanan Administrasi Disdukcapil Jabar, Indrastuti Chandra Dewi menuturkan, diadakanya Bimtek itu untuk menyamakan presepsi yang utuh antara kabupaten/kota di Jabar untuk menginfokan pentingnya dokumen kependudukan dalam rangka tertib administrasi.

“Bimtek ini bertujuan maningkatkan pemahaman dan pengetahuan serta pegangan dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat,”kata Indrastuti.

Indrastuti berharap, melalui kegiatan itu seluruh peserta mampu memahami tugas dan perannya masing-masing, kemudian juga mampu memiliki jiwa propesionalitas dalam melakukan pelayanan pada masyarakat.

“Jiwa propesional dalam memberikan pelayanan publik harus dimiliki peserta setelah bimtek ini,”pungkasnya.

(azs)

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …