POJOKBANDUNG.com, JAKARTA – Rapat sembilan sekretaris jenderal partai pendukung calon petahana, Joko Widodo (Jokowi) yang digelar di Gedung Djoeang, Menteng, Jakarta, Sabtu (4/8/2018) telah rampung.
Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto menjelaskan bahwa dalam rapat yang berlangsung selama dua jam itu, mereka membahas tentang struktur dari tim kampanye pemenangan Jokowi di ajang Pilpres 2019 nanti.
“Jadi nanti ada dewan pengarah, sejajar dengan para ketum parpol pengusung, dan kemudian memberikan masukan, dan nanti tim kampanye dibentuk capres dan cawapres. Kemudian ada juga tokoh-tokoh nasional yang turut menberikan masukan-masukan terhadap aspek-aspek atau agenda-agenda strategis ke depan,” jelasnya.
Ketua tim kampanye akan dibawahi langsung oleh pasangan calon, dalam hal ini Jokowi bersama cawapresnya. Ketua tim pemenangan dan para tim ahli, juga ditunjuk langsung oleh Jokowi beserta calon wakilnya. Namun, untuk sekretaris tim pemenangan diisi oleh seluruh sekjen partai.
“Kemudian ada bendahara tentu saja karena tanggung jawab kita untuk betul-betul transparan dalam pengelolaan keuangan dana kampanye sesuai ketentuan UU dan di bawah seluruh sekretaris tim kampanye nasional bersama dengan para sekjen yang memimpin forum,” jelasnya.
Dalam tim kampanye juga akan ada 10 direktorat yang dipimpin oleh 10 direktur. Masing-masing direktorat membawahi bidang masing-masing, termasuk menangani relawan.
“Dengan demikian tim kampanye itu strukturnya sudah solid tapi koordinatif, direktif kemudian me-relevage seluruh posisi politik dari bapak Joko Widodo sebagai incumbent dan tentu saja ada koordinator-koordinator wilayah,” urainya.
Sekjen PSI, Raja Juli Antoni menjelaskan, masing-masing partai yang masuk dalam struktur akan diberikan tugas berdasarkan kompetensi dan teritorial yang mereka kuasai.
“Kalau misalkan untuk pemilih pemula mungkin PSI. Jadi ada ketetapan kompetensi dimana kira-kira kuat. Kayak Jawa Tengah penggalangan tentu PDIP, Riau Golkar. Jadi ada yang bersifat teritorial dan sektoral yang harus dibagi ke masing-masing partai,” bebernya.
Adapun nama-nama anggota tim kampanye akan diserahkan oleh masing-masing partai pada Senin (6/8/2018) nanti.
“Itu cuma model, makanya hari Senin besok kita udah mulai menyetorkan nama,” tukasnya sembari mengatakan kalau tidak ada batasan bagi partai yang ingin mengusulkan kader terbaiknya.
Selain Hasto dan Raja Juli Antoni, acara ini juga dihadiri oleh Sekjen PPP Arsul Sani, Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen Partai Hanura Herry Lontung Siregar, Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate, dan Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, dan Sekjen PKPI Imam Anshori Saleh.
